Pekanbaru (ANTARA) - Sebuah kecelakaan tunggal di fly over atau jembatan layang Arengka, Kota Pekanbaru, menyebabkan seorang pengendara motor tewas terjungkal dan jatuh tak berdaya dari jembatan setinggi 8 meter pada, Rabu, sekitar pukul 14.00 WIB.
Korban sempat menjadi tontonan warga yang melintas di Jalan Soekarno Hatta tersebut. Beberapa saat kemudian, warga menghubungi kepolisian terdekat.
Kapolsek Tampan AKP I Komang Aswatama saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu dan mengatakan korban yang bernama Gito awalnya menyerempet pembatas jalan dan akhirnya terpental ke bawah hingga mengalami luka parah di bagian kepala.
"Dugaan awal mungkin karena korban mengantuk. Jadi, isu bunuh diri itu salah," jelas Komang saat diwawancarai via telepon.
Komang menuturkan korban saat itu sedang dalam perjalan dari rumahnya di jalan Paus menuju tempat kerjanya di kawasan Cipta Karya.
Usai terjatuh, korban langsung dibawa ke rumah sakit dan tim Polsek Tampan melakukan pengamanan di sekitar lokasi kejadian.
Komang mengatakan saat dibawa ke rumah sakit namun dalam keadaan tidak bergerak.
"Saat dibawa ke rumah sakit dia memang sudah tidak bergerak. Entah karena hilang kesadaran atau meninggal di tempat, saya tidak tahu pasti. Yang jelas korban memang meninggal dunia," pungkas Komang.
Dia juga mengingatkan kepada masyarakat untuk selalu waspada ketika berkendara guna menghindari kecelakaan lalu lintas.
Baca juga: Satu keluarga di Kampar ini jadi korban lakalantas
Baca juga: Balita di Rimbo Panjang jadi korban tabrak lari
Pemotor tewas terpental dari jembatan layang Arengka Pekanbaru
Kondisi korban usai terjatuh dari jalan layang Arengka. (ANTARA/HO-tangkapan layar/21)
