Rengat (ANTARA) - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Indragiri Hulu mensosialisasikan bahaya aliran sempalan kepada tokoh agama di Kecamatan Lubuk Batu Jaya, Kamis.
Ada 30 peserta mengikuti acara tersebut. "Alhamdulillah acara berjalan lancar. Ada tiga narasumber kegiatan sosialisasi itu," kataKepala Bidang Ketahanan Ekonomi, Sosial Budaya, Agama, dan Organisasi Kemasyarakatan (Kesbangpol) ElpiPistori.
Ketiga narasumber itu bersasal dari tiga lembaga di Indragiri Hulu yakni Kepala Kantor Kementrian Agama (Kemenag) H Darwison, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) H Abdul Kadir, Ketua Majlis Ulama Indonesia (MUI) H Waha.
Narasumber menjelaskan beberapa hal penting yakni mengenai aliran sempalan, radikalisme, merawat kerukunan melalui aliran sempalan sehingga keharmonisan dalam bermasyarakat tercipta dengan baik," ujarnya.
Menurutbya, masalah suka, agama, ras kerap dijadikan motif perselisihan, perbedaan sehingga menimbulkan perpecahan di tengah masyarakat yang beragam.
Terlebih, pada saat ini, dimana dalam kondisi dan situasi proses demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.
Situasi harus aman, damai, sejuk dan kondusif, aliran kepercayaan atau keyakinan tidak menjadi perselisihan dalam keharmonisan bermasyarakat.
"Di sinilah pentingnya, menjaga persatuan dan kesatuan walaupun ada perbedaan pilihan dan pandangan," katanya.
Berita Lainnya
Kapolsek Rengat Barat : Waspadai isu negatif saat pilkada
27 September 2024 10:48 WIB
Polsek Kuala Cenaku bersinergi dengan semua pihak wujudkan pilkada aman
26 September 2024 9:49 WIB
Bupati Inhu cuti masa kampanye, semua fasilitas ditinggalkan
25 September 2024 17:29 WIB
Sambil ngopi, Polsek Pasir Penyu ajak sukseskan pilkada
25 September 2024 9:29 WIB
Polsek Seberida gelar cooling system bangun kerukunan di Desa Sersam
24 September 2024 9:02 WIB
KPU Inhu tetapkan nomor paslon bupati dan wakil bupati
23 September 2024 14:34 WIB
Polsek Batang Cenaku bersama PP deklarasi pilkada damai
23 September 2024 11:03 WIB
Polsek Batang Gansal temui ulama untuk sukseskan tahapan pilkada
22 September 2024 9:32 WIB