Rengat (ANTARA) - Bupati Kabupaten Indragiri Hulu, Riau Ade Agus Hartanto melantik Zulfahmi Adrian sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) pada Rabu (19/11) malam di Gedung Sejuta Sungkai Jalan Ahmad Yani Rengat.
Bupati Inhu dalam sambutannya menyampaikan bahwa saat ini momentum penting bagi semua, khususnya masyarakat Indragiri Hulu.
"Bahwa, bukan hanya menandai pelantikan pejabat tinggi pratama, tetapi babak baru dalam tata kelola pemerintahan," katanya di Rengat.
Momentum arah perjalanan Indragiri Hulu menuju masyarakat lebih sejahtera, pembangunan merata sesuai visi perubahan.
Melihat ke belakang, selama satu setengah tahun terakhir, menapaki dinamika pemerintahan tanpa Sekda definitif. Namun, dengan pelantikan Zulfahmi Adrian diharapkan pelayanan kepada masyarakat, roda pemerintahan akan berjalan lebih baik lagi.
“Atas nama pribadi beserta seluruh jajaran Pemda Inhu izinkan saya menyampaikan ucapan selamat kepada Zulfahmi Adrian. Ia resmi diamanahkan sebagai Sekda Inhu," ujarnya.
Tentunya, amanah besar tersebut dapat dilaksanakan dengan sungguh-sungguh serta menjadikan sebagai ladang pengabdian yang memberi manfaat luas bagi masyarakat dan pemerintah daerah.
Bupati menjelaskan, sosok Zulfahmi Adrian tentunya bukan figur yang asing bagi Kabupaten Inhu. Karena, ia mengawali tugas sebagai abdi negara di Inhu.
Dan, sempat menduduki beberapa jabatan strategis seperti Camat, Kepala Bagian (Kabag), Kepala Kantor (Kakan) dan di lingkungan Pemerintahan Indragiri Hulu.
Setelah itu, meniti karir di Pemerintahan Kota Pekanbaru. Dengan pengabdian di Inhu diharapkan dapat menjadi modal berharga dalam mengemban amanah sebagai Sekda.
Kepemimpinannya sebagai Kepala Daerah (Bupati Inhu 2024- 2029, gerakan perubahan adalah visi yang harus dicapai.
Semangat perubahan tidak boleh hanya sekedar slogan, melainkan gerakan nyata dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik, tata kelola serta disiplin birokrasi.
Zulfahmi Adrian dapat membangun pola komunikasi dan sinergi yang harmonis antara pemerintah daerah, instansi vertikal, dunia usaha dan seluruh elemen masyarakat. ***
