Kasus bertambah, lima orang satu keluarga positif COVID-19 di Siak

id corona siak, siak, covid-19 siak, covid siak, berita siak,pemkab siak, alfedri

Kasus bertambah, lima orang satu keluarga positif COVID-19 di Siak

Salah satu pasien positif COVID-19 di Siak yang sudah sembuh. (ANTARA/HO-Pemkab Siak)

Siak (ANTARA) - Jumlah pasien Positif COVID-19 di Kabupaten Siak bertambah satu lagi sehingga total saat ini yang masih dirawat sebanyak tujuh orang dengan kasus keseluruhan sudah sebanyak 11 orang.

"Iya bertambah satu anak dari tuan M, berasal dari Kecamatan Kotogasib," kata Sekretaris Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Siak, Budhi Yuwono yang juga Asisten I Sekretariat Daerah di Siak, Minggu.

Penambahan tersebut diumumkan pada Sabtu lalu oleh Gugus Tugas tingkat Provinsi Riau. Disampaikan bahwa pasien ke-261 positif di Provinsi Riau yakni laki-laki H (18) yang saat ini dirawat di rumah sakit di KotaPekanbaru.

Pasien tersebut merupakan hasil penelusuran kontak dari pasien SR (48) yang merupakan ibunya. Dengan begitu sudah ada lima Positif COVID-19 yang berasal dari satu keluarga di Kabupaten Siak.

Budhi mengatakan untuk yang di Kecamatan Kotogasib itu tidak ada riwayat perjalanan keluar daerah. Awalnya sang istri SR (48) akan melakukan operasi usus buntu di Rumah Sakit Aulia Pekanbaru yang didahului dengan tes cepat.

Hasilnya reaktif kemudian dilakukan tes usap dan dinyatakan positif beberapa hari yang lalu. Kemudian dilakukan penelusuran kontak sehingga bertambah tiga Jumat ini positif yakni dua anaknya perempuan NR (24) dan NA (23) serta suaminya N (50) dan terakhir H (18).

"Riwayat perjalanan tak ada,cuma memang punya anak di Pekanbaru. Tapi belum tahu lagi, ditelusuri apakah dari anaknya. Mungkin pulang dari Pekabaru ke Kotogasib," ungkapnya.

Sementara dua lainnya kasus positif COVID-19 di Siak merupakan suami istri usia lanjut berasal di Kecamatan Mempura. Keduanya kini dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Tengku Rafian Siak.

Baca juga: Beri semangat, Ketua TP PKK Siak panggilan video dengan pasien COVID-19

Baca juga: COVID-19 nasional belum menurun, Siak belum sekolah tatap muka