Siak pecah rekor penambahan harian COVID-19, Kadinkes: Ini peringatan

id covid siak, siak, corona siak, pemkab siak

Siak pecah rekor penambahan harian COVID-19, Kadinkes: Ini peringatan

Kadiskes Siak Tonny Chandra. (ANTARA/Bayu Agustari Adha)

Siak (ANTARA) - Penambahan kasus COVID-19 di Kabupaten Siak mencatatkan rekor harian terbanyak pada Rabu (21/4) ini sebanyak 59 pasien positif sehingga secara keseluruhan sudah hampir 3.000 yang terpapar virus asal Wuhan Tiongkok tersebut.

"59 penambahan hari, iya (terbanyak sehari), ini peringatan bagi masyarakat bahwa petugas kesehatan sudah kewalahan dan sarana kesehatan sudah penuh," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Siak, Toni Chandra, Rabu malam.

Oleh karena itu, lanjutnya, masyarakat harus mau melaksanakan protokol kesehatan. Pasalnya obat belum ada dan proses vaksinasi belum selesai maka menerapkan protokol kesehatan adalah yang utama.

Tentunya masyarakat harus memakai masker, menjaga jarak, hindari kerumunan dan tambahan agar menunda pergi ke luar kota. Lebih baik di rumah saja apalagi ini Bulan Puasa Ramadhan bisa digunakan untuk memperbanyak zikir.

"Di tempat lain pukul 20.00 WIB malam dilarang kumpul-kumpul, lebih dari tiga saja sudah dilarang. Jangan sampai seperti di India banyak yang meninggal dunia," ujarnya.

Informasi per Rabu (21/4) di Kabupaten Siak ada 59 penambahan kasus dan 19 pasien yang dinyatakan sembuh dan selesai masa isolasi. Kabar duka satu pasien Ny. H (43) meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Daerah Siak.

Dengan begitu secara keseluruhan total positif terkonfirmasi sudah mencapai 2.973 kasus, 150 masih dirawat di rumah sakit, 156 isolasi mandiri, dan 77 meninggal dunia. Sementara sebanyak 2.590 pasien dinyatakan sehat dan sudah dipulangkan.

Pasien yang masih dirawat terbanyak berada di RSUD Siak sebanyak 91 orang dan 16 di Rumah Sakit Eka Hospital Pekanbaru. Selebihnya di RS Awal Bros Pekanbaru delapan orang, RSUD Arifin Achmad Pekanbaru dua dan masing-masing satu di RS Aulia Pekanbaru, RS Santa Maria Pekanbaru, dan RS Efarina Pelalawan.

"Masih ada 188 sampel lagi menunggu hasil, semuanya tersebar di beberapa Kecamatan di Kabupaten Siak," imbuhnya.

Baca juga: Hari Kartini, Rasidah: Tiru keteladanan Tengku Agung Sultanah Latifah

Baca juga: COVID-19 meningkat separuh ruang isolasi RS Pekanbaru terisi pasien