Siak (ANTARA) - Tiga pasangan calon Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Siak mengikuti kegiatan deklarasi kampanye damai oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat yang mendorong peserta untuk sosialisasi protokol kesehatan pada masyarakat.
"Pada kegiatan deklarasi damai itu kamiajak semua paslon, untuk mengajak dan mengkampanyekan kepada masyarakat tentang protokol kesehatan agar terhindar dari COVID-19," kata Ketua KPUKabupaten Siak, Ahmad Rizaldi Siak, Sabtu.
Lebih rincinya, pihak KPU mengimbau agar paslon juga gencar membuat bahan kampanye masker untuk diberikan kepada masyarakat. Pasalnya saat ini dibutuhkan bagi semua orang supaya masa kampanye tidak menumbuhkan klaster baru COVID-19
Terkait sanksinya, ujar Rizal, bagi yang melanggar protokol kesehatan adalah berupa teguran. Kemudian ketika kampanye meminta tim untuk mengurangi jumlah peserta kampanye.
"Kalau tidak juga, badan pengawas pemilu akan merekomendasikan teguran," sebut dia.
Selain itu, untuk kampanye damai KPU Siak juga meminta paslon untuk menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan bangsa, tidak berkampanye menyinggung suku ras dan golongan, politik uang, serta menandatangani pernyataan siap kalah dan siap menang.
Pasangan nomor urut 2 Alfedri-Husni usai deklarasi menyatakan siap mengikuti segala aturan. Termasuk di dalamnya mematuhi protokol kesehatan COVID-19. "Komitmen kita siap mematuhi aturan termasuk mematuhi protokol kesehatan," ujar Alfedri.
Pilkada Siak 9 Desember mendatang diikuti tiga pasangan calon yakniAlfedri-Husni,Said Arif Fadillah-Sujarwo, danSayed Abubakar AAssegaf-Reni Nurita.
Baca juga: Tak lagi tempati rumah dinas, Bupati Alfedri : Yang penting bisa tidur
Baca juga: Daftar pemilih sementara di Siak sebanyak 267.188, turun dibanding 2019
Deklarasi kampanye damai Pilkada Siak, paslon diminta kampanyekan protokol kesehatan
Tiga Paslon bersama KPU dan Bawaslu Siak deklarasi kampanye damai. (ANTARA/Bayu Agustari Adha)
