Siak, Riau (ANTARA) - Pengurus Anak Cabang Pemuda Pancasila Kecamatan Sungai Mandau, Kabupaten Siak, Riau mengancam akan melakukan demonstrasi selama tiga hari tiga malam ke perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Surya Intisari Raya (SIR) karena menilai proses mediasi yang dilakukan tidak memuaskan.
"Mediasi Jumat (13/12) di Kantor Kepolisian Sektor Sungai Mandau tidak sesuai harapan. Karena yang menyambut bukan pemangku kepentingan, kepala tata usaha, tak bisa ambil keputusan, artinya menutup diri pada PAC PP," kata Ketua PAC PP Sungai Mandau, Zikri, Jumat.
Dia mengungkapkan bahwa pihaknya menuntut sejumlah hal terhadap perusahaan yang sudah ada sejak 1998 ini di Sungai Mandau. Pertama soal ketenagakerjaan terkait penempatan tenaga kerja lokal yang tidak terealisasi.
Kemudian terkait kemitraan dimana,kata dia, perusahaan yang berdomisili di wilayah tertentu wajib bermitra. Hal tersebut lebih khususnya soal sarana produksi jasa dan angkutan perusahaan sawit yang luasnya sekitar 2 ribuan hektare lebih ini.
"Seperti jasa angkutan tandan buah segar. Dulu ketikajalan masih jelek dengan lubang sepinggang , jasa angkutan diberikan ke masyarakat tempatan. Tapi setelah jalan bagus sengaja menutup diri," ungkapnya.
Kemudian PT SIR dinilainya juga belum melaksanakan tanggungjawab sosial lingkungan berupa fasilitas umum. Terakhir pihaknya mempertanyakan program tanggungjawab sosial perusahaan (CSR) yang sudah sampai sejauh mana karena terkesan ditutupi.
Zikri mengatakan pihaknya dan masyarakat awalnya sudah melakukan pendekatan secara persuasif melalui berkirim surat. Juga sudah berusaha untuk bertemu pihak perkebunan, tapi terakhir tidak terlaksana.
"Terakhir mediasi yang diminta Polres Siak. Kita sebagai PP sangat menjunjung tinggi muswarah mufakat. Kita tunggu beberapa hari, kalau buntu PAC Sungai Mandau akan mengambil sikap melakukan aksi damai PT SIR," sebutnya.
Ketua Bidang Sumber Daya Manusia Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila Kabupaten Siak, Dedi menyampaikan pihaknya tetap membuka proses mediasi dengan pihak terkait. Itu untuk mencari kesepakatan dengan yang dituntutkan.
"Jika dalam pertemuan nanti ada titik temu tentu kami tak akan sampai melakukan aksi menyampaikan pendapat di muka umum. Segala mekanisme dan proses tetap kami lalu dan menghormati prosedur yang ada," ujarnya juga Bupati Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Siak ini.
Baca juga: MPC PP Siak jalin silaturahmi dengan EMP Malacca Strait
Baca juga: Ini harapan Sapma Pemuda Pancasila dan KNPI Pekanbaru di Hari Sumpah Pemuda
Baca juga: Ketua Pemuda Pancasila Dumai daftar tiga parpol untuk ikut Pilkada
Pemuda Pancasila Sungai Mandau ancam demo PT SIR tiga hari tiga malam. Kok bisa?
MPC PP Siak dan PAC PP Sungai Mandau ke Polres Siak melaporkan mediasi terkait tuntutan ke PT SIR.(ANTARA/Bayu Agustari Adha)
