Tembilahan, (Antarariau.com) - Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir, mendapat alokasi dana sekitar Rp66 miliar dari Pemprov Riau untuk meningkatkan pelayanan kesehatan, salah satunya dengan membangun Puskesmas Pembantu atau Pustu di setiap desa di daerah pesisir Provinsi Riau itu.
"Bupati Indragiri Hilir Muhammad Wardan telah mencanangkan satu Pustu untuk satu desa," kata Kasubag Perencanaan dan Pengendalian Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hilir Edy Irawan di Tembilahan, Selasa.
Untuk tahun 2016 ini, lanjutnya, Indragiri Hilir akan meningkatkan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan masyarakat melalui alokasi bantuan keuangan pemerintah Provinsi Riau yang bersumber dari APBD Riau sebesar Rp66,7 miliar.
Ia mengatakan bahwa hal ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dan memudahkan masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan.
Dengan ditingkatkannya sarana maupun prasarana kesehatan di wilayah pesisir Riau itu diharapkan dapat mengurangi angka orang sakit di Kabupaten Indragiri Hilir.
"Masyarakat tidak perlu khawatir jika berobat ke Puskesmas atau Pustu, karena saat ini obat maupun peralatan kesehatan sudah sangat baik," sebutnya.
Ia menjelaskan bahwa pada 2014 lalu pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir telah membangun sebanyak 27 Pustu, kemudian Pemkab setempat juga telah melakukan rehabilitasi sebanyak 38 Pustu, 35 Pustu melalui dana APBD kabupaten dan 3 Pustu melalui dana alokasi khusus.
Selain itu, lanjutnya, Pemkab setempat juga telah membangun gedung perawatan Pelayanan Obstetri Neonatus Essensial Dasar (PONED) di Puskesmas Keritang dan pembangunan Puskesmas Selensen di Kecamatan Kemuning.
"Tidak hanya itu saja, pada tahun 2014 juga telah dilakukan pembangunan tower dan pengadaan tangki air di Kecamatan Tanah Merah," jelasnya.
Melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Pemkab juga telah membangun Puskesmas Tanah Merah, membangun gedung perawatan di Puskesmas Kempas Jaya serta membangun gedung PONED di Puskesmas Sungai Piring dan Enok.
"Sedangkan pada tahun 2015, Pemkab telah membangun Pustu sebanyak 18 unit yang terletak di Kecamatan Kempas, Keritang, Reteh, Enok, GAS, Gaung, Tanah Merah, Pelangiran, Tembilahan dan Kecamatan Mandah," terangnya.
Disamping itu, katanya, pada 2015 sebanyak 15 unit Pustu juga telah direhabilitasi, kemudian juga terdapat pembangunan gedung PONED di dua Puskesmas melalui DAK tepatnya di Puskesmas Kuala Lahang dan Tanah Merah
"Kemudian, pembangunan sarana berupa jalan masuk ke Puskesmas juga telah dilakukan diantaranya pembangunan jalan masuk ke Puskesmas perawatan Kempas Jaya dan Puskesmas Benteng serta adanya pembuatan halaman parkir di Puskesmas Kuala Enok," paparnya. (adv)
Berita Lainnya
Sengketa lahan DPRD, MA menangkan Pemkab Inhil
23 March 2024 15:02 WIB
Tragedi Evelyn Calisca - Pemkab Inhil dirikan posko, sembilan korban masih dicari
28 April 2023 10:51 WIB
Pemkab Inhil akan serahkan aset bandara Tempuling ke Kemenhub
19 November 2022 16:32 WIB
10 masyarakat berjasa di Inhil terima umroh gratis dari Pemda
24 October 2022 16:14 WIB
Canangkan gerakan 10 juta bendera Merah Putih, Pemkab ajak seluruh pihak berpartisipasi
02 August 2022 18:22 WIB
Teken MoU bersama Kemenkumham Riau, Pemkab Inhil komit tingkatkan potensi IKM
20 June 2022 18:33 WIB
Pemkab Inhil akan bangun Mall Pelayanan Publik senilai 12 miliar
15 June 2022 19:36 WIB
HUT ke-57 Inhil, ini "PR" penting bagi pemerintah daerah
14 June 2022 18:08 WIB