Bantu buka lahan kelompok tani, PT KTU Siak sediakan alat berat

Siak (ANTARA) - Perusahaan Perkebunan Kelapa Sawit Grup Astra, PT Kimia Tirta Utama membantu menyediakan alat berat untuk membuka lahan kelompok tani di bawah binaan Dinas Pertanian Kabupaten Siak di Dusun Suak Tandun, Kampung Pangkalan Pisang, Kecamatan Kotogasib.

"Kami berusaha membantu dan mendukung program jaga kampung dengan membuka lahan tidur menjadi lahan yang produktif dan bermanfaat bagi masyarakat khususnya masyarakat Pangkalan Pisang," kata Kepala Administratur PTKTU,Achmad Zulkarnain, Jumat.

Menurutnya, program ini sangat membantu masyarakat dalam pemberdayaan ekonominya apalagi dalam kondisi pandemi COVID-19 ini. Hal ini juga selaras dengan program perusahaan yaitu "Astra Kreatif" yang menitikberatkan untuk mendorong dan membantu dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat sehingga lebih produktif.

Dengan begitu masyarakat bisa lebih sejahtera dan tentunya juga ketahanan pangannya meningkat.Pembukaan lahan 1,5 hektare tersebut dilakukan kepada Kelompok Tani Rampai Serumpun yang anggotanya 12 orang. Kegiatan ini didampingi Pelaksana Balai Penyuluh Pertanian Dinas Pertanian Siak, Yendrizal yang rencananya akan ditanam Semangka.

"Karena lagi bagus-bagusnya produksi, melihat potensi keuntungan harga kalau di atas harga Rp2000 per kilogram. Sekarang Rp2.200. Tahap awal ditargetkan 20-25 ton sekali panen dalam 55 hari," ujar Yendri.

Dia mengapresiasi PT KTU membantu alat berat karena biasanya untuk membuka lahan 1 ha biayanya sekitar Rp6 juta. Lahan tersebut lanjutnya milik Pemerintah Kabupaten Siak yang dulunya dikelola Pemkab Bengkalis dengan ditanami Kelapa.

Sementara itu, Sekretaris Camat Kotogasib, Muharam menilai PT KTU sudah bekerjasama baik dengan masyarakat. Terutama pada empat kampung/desa di sekitar ring satu PT KTU.

"PT KTU koordinasinyadengan kampung sudah baik, berperan aktif di berbagai bidang, terutama di wilayah ring satu perusahaan," ungkapnya.