PT KTU simulasi pemadaman karhutla dengan MPA dan Polsek Kotogasib

id PT KTU, simulasi, karhutla, MPA, Polsek

PT KTU simulasi pemadaman karhutla dengan MPA dan Polsek Kotogasib

Tim PT KTU bersama MPA dan Polsek Koto Gasib. (ANTARA/HO-PT KTU)

Siak (ANTARA) - Tim TKTD PT Kimia Tirta Utama (KTU) bekerjasama dengan Masyarakat Peduli Api Ring 1 dan Kepolisian Sektor Koto Gasib mengadakan simulasi pemadaman untuk menghadapi ancaman kebakaran hutan dan lahan serta meningkatkan efektivitas pemantauan kondisi sekitar perkebunan.

Hendra Novianto selaku Asisten Fire, Administratur PT KTU, Hubbal K Sembiring menegaskan bahwa kegiatan ini secara rutin dilaksanakan setiap tahunnya sebagai langkah antisipatif pencegahan karhutla. Selain itu, juga penyegaran keterampilan anggota dan MPA untuk menghadapi segala kemungkinan di masa yang akan datang.

“Simulasi bersama pencegahan karhutla ini merupakan wujud komitmen PT KTU dalam rangka menerapkan operasional perusahaan sesuai dengan prinsip keberlanjutan dan mendukung program Pemerintah Kabupaten untuk mewujudkan nol api di wilayah Kabupaten Siak,” katanya.

Tujuan simulasi pemadaman ini lanjutnya juga untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan anggota dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan. Latihan gabungan simulasi penanggulangan karhutla Polsek Koto Gasib yang dilaksanakan di lingkungan perkebunan PT KTU berjalan lancar sesuai dengan yang diharapkan pada Sabtu (25/2).

Untuk itu, PT KTU melengkapi tim tanggap darurat dengan berbagai peralatan. Termasuk menjalin komunikasi dan koordinasi intensif dengan pihak terkait seperti Polsek Koto Gasib dan MPA Koto Gasib.

“Pencegahan karhutla harus berjalan beriringan dengan pihak-pihak terkait untuk memaksimalkan usaha tersebut. Oleh karena itu, kami dari pihak perusahaan terus melakukan koordinasi dengan Polsek Koto Gasib dan MPA desa Ring-1," tambahnya.

Komitmen PT KTU untuk mencegah karhutla lanjutnya dengan mewujudkan dengan berbagai langkah antisipatif seperti simulasi pencegahan karhutla dan patroliapi. Selain itu, pihaknya juga melengkapi diri dengan peralatan yang memadai jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Selanjutnya kami berharap tidak ada terjadi kebakaran lahan di wilayah Hak Guna Usaha PT KTU dan wilayah sekitar perusahaan sehingga cita-cita nol api yang dicanangkan pemerintah bisa diraih,” tuturnya.

Perwakilan Polsek Koto Gasib, Zamri

memberikan apresiasi terhadap komitmen perusahaan untuk melakukan pencegahan karhutla. ”Saat ini kita buktikan kepada masyarakat bahwa kita telah mempersiapkan segala sesuatu untuk pencegahan kebakaran, kita harus punya komitmen yang kuat untuk merealisasikan hal tersebut," sebutnya.