PT KTU Siak salurkan bantuan semen dan keramik untuk masjid

Siak (ANTARA) - PT Kimia Tirta Utama ( KTU ) menyalurkan bantuan pembangunan Masjid Rahmat Hidayat di Dusun Suak Tandun, Kampung Pangkalan Pisang, Kecamatan Koto Gasib berupa barang Semen, keramik dan tanah timbun.

"Bantuan ini kami realisasikan, sebagai bentuk kepedulian PT. KTU sebagai instansi yang tumbuh dan berkembang di wilayah Kabupaten Siak. Dan bantuan ini juga komitmen dan partisipasi kami dalam pembangunan spiritual umat di Negeri Kota Istana," kata Pimpinan PT. KTU, Hubbal K Sembiring, Kamis.

Bantuan itu diserahkan langsung kepada Ketua Pengurus Masjid Rahmat Hidayat Sutrisno pada Minggu (18/4 ) lalu. Diharapkan jamaah yang berada di jalur masuk perusahaan bisa melaksanakan ibadah di Masjid Rahmat Hidayat dengan nyaman dan khusuk.

"Jadi, telah menjadi komitmen kami bagaimana perusahaan dapat turut serta berkontribusi dalam pembangunan daerah, salah satunya kami lakukan melalui kedekatan dengan masyarakat. Seperti halnya kali ini dengan menyalurkan CSR bidang sosial keagamaan dengan memberikan bantuan keramik dan semen," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Pengurus Masjid Rahmat Hidayat, Sutrisno menambahkan dirinya memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada PT. KTUkarena telah menyalurkan program to tanggungjawab sosial perusahaannya.

"Untuk itu, kami berharap program CSR PT. KTU ini dapat terus berlanjut kepada masyarakat di Kabupaten Siak khususnya Kecamatan Koto Gasib . Kami berharap langkah PT. KTU ini dapat menjadi contoh bagi perusahaan lainnya yang beroperasi di Negeri Kota Istana ini untuk menjalankan tanggung jawab sosialnya kepada masyarakat melalui CSR," tuturnya.

Dia mengatakan selain dari perusahaan banyak juga dari karyawan PT. KTU secara pribadi menyumbangkan rezekinya untuk pembangunan masjid ini. Pasalnya letak masjid ini yang berada di jalur keluar masuk perusahaan, sehingga makin hari makin ramai .

Tokoh masyarakat setempat,HendroSatriokomengatakan bantuan telah banyak diberikan kepada masyarakat yang ada di Kotogasib, khususnya desa Pangkalan Pisang. PT KTU juga banyak membantu bukan bidang agama saja, tapi juga pendidikan dan pertanian seperti beberapa kelompok tani yang tergabung dalam KTNA (Kontak Tani Nelayan Andalan).

"Akses jalan petani sawit di sekitaran perusahaan juga sudah dibantu oleh masyarakat," imbuhnya