Kairo (Antarariau.com) - Para arkeolog pada Kamis berhasil menemukan dua patung firaun yang berumur lebih dari 3.000 tahun di sebuah lubang berlumpur di pinggiran kota Kairo.
Peninggalan tersebut ditemukan di distrik Mattarya, tempat ibu kota Firaun kuno Heliopolis dan sekarang dipenuhi oleh para pekerja dan kelas menengah di timur laut Kairo.
Patung-patung tersebut, yang ditemukan di gurun di antara reruntuhan blok apartemen, diperkirakan berasal dari Firaun di dinasti ke-19, yang berkuasa pada 1314 hingga 1200 SM.
Salah satu patung itu memiliki tinggi delapan meter dan terbuat dari kuarsit, sebuah batu keras yang sebagian besar terdiri dari butir kuarsa.
Patung itu tidak dapat diidentifikasi dari ukirannya, tetapi artefak tersebut ditemukan di pintu masuk kuil Raja Ramses II -- juga dikenal sebagai Ramses Agung -- dan diduga menggambarkan dirinya.
Patung lainnya terbuat dari batu kapur dari abad ke-12 SM, yang dikuasai oleh Raja Seti II.
Patung-patung tersebut ditemukan oleh misi gabungan para arkeolog Jerman dan Mesir.
"Penemuan dua patung tersebut menunjukkan pentingnya kota Heliopolis, yang didedikasikan untuk menyembah Ra," dewa matahari, kata Aymen Ashmawy, kepala tim Mesir di lokasi penggalian, demikian AFP.
Berita Lainnya
Pertamina Hulu Rokan temukan dua sumur migas pemukul besar
31 October 2024 21:47 WIB
BPDB Kepri temukan tujuh titik panas tanda karhutla di dua daerah
07 October 2023 12:56 WIB
Basarnas temukan dua orang korban kecelakaan kapal di Batam
17 November 2022 14:12 WIB
Libya temukan sebanyak 15 jasad di dua kuburan massal Sirte
01 September 2022 11:33 WIB
BMKG temukan 18 titik panas dalam dua hari terakhir di Aceh
31 July 2019 12:16 WIB
Tim SAR temukan warga dua hari hilang di Sungai Kampar
28 May 2019 18:23 WIB
Petugas BBKSDA Riau Temukan Dua Bunga Bangkai Mekar Tiga Meter
17 September 2017 15:00 WIB
Nelayan Kalteng Temukan Ikan Mola Sepanjang Dua Meter!!!
02 April 2017 15:50 WIB