Serapan anggaran Pemko Pekanbaru capai 10 persen

id Serapan anggaran pemerintah, pemerintah pemko Pekanbaru, APBD Pekanbaru 2024

Serapan anggaran Pemko Pekanbaru capai 10 persen

Sekda Pekanbaru, Indra Poli Nasution. (ANTARA/HO-Pemko Pekanbaru)

Pekanbaru (ANTARA) - Serapan anggaran Pemerintah Kota Pekanbaru, Provinsi Riau hingga akhir bulan Februari 2024 mencapai kisaran 10 persen yang bersumber dari pengeluaran rutin dan belum ada untuk belanja fisik maupun barang dan jasa.

"Awal tahun ini, serapan anggaran antara 5-10 persen. Anggaran yang terserap untuk kebutuhan rutin seperti pembayaran gaji, listrik, air, dan lain-lain," kata Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Indra Pomi Nasutiondi Pekanbaru, Selasa.

Dia mengatakan sesuai arahan dari Menteri Dalam Negeri, serapan anggaran harus mencapai 30 persen pada triwulan pertama. Meskipun masih di kisaran 10 persen saat ini ia optimistis bisa mencapai angka tersebut.

Menurutnya, dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah tahun 2024 nanti bisa tercapai 25 sampai 30 persen pada akhir bulan Maret.

"Ini karena baru biaya operasional, gaji pegawai, dan lain-lain, kita masih di bawah 10 persen tapi kami yakin di akhir bulan ini sampai Maret nanti ini akan bisa kita capai 25 hingga 30 persen," tuturnya.

Pemko dan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Pekanbaru menetapkan sebesar APBD 2024 sebesar Rp2,82 triliun tahun lalu.Berbagai program prioritas yang sudah dilaksanakan tahun 2023 lalu kembali dilanjutkan tahun 2024.

"Program prioritas itu seperti Universal Health Coverage (UHC), santunan kematian, subsidi bunga (pinjaman bank bagi pelaku UMKM), doctor on call dan lain-lain," ungkap Penjabat Wali Kota PekanbaruMuflihun.

Tak hanya program prioritas, Pemko Pekanbaru juga menyiapkan anggaran untuk Pemilihan Kepala Daerah sebesar Rp79 miliar tahun ini. Sedangkan untuk UTC pihaknya menitipkan Rp94 miliar kepada Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.