Pekanbaru (ANTARA) - Pengadaan hibah ternak sapi telah dialokasikan dalam APBD tahun anggaran 2022 dengan sebanyak 1.800 sapi segera didistribusikan dan dirasakan manfaatnya oleh peternak di 12 kabupaten/kota.
Sekretaris Komisi II DPRD Riau Sugianto di Pekanbaru, Kamis, mengatakan program hibah sapi 2022 sudah masuk pada tahapan pemenang lelang. Dia meminta agar pihak ketiga untuk segera melaksanakan hibah sapi ke masyarakat.
"Untuk hibah sapi tahun ini sudah selesai. Kita masuk pada tahapan pemenang lelang. Kita minta agar pemenang lelang segera melaksanakan. Ada 1.800 ekor yang akan kita distribusikan ke 12 kabupaten/kota," kata Sugianto di Pekanbaru, Kamis.
Politisi PKB Riau itu mewanti-wanti pemenang tender agar bergerak cepat dan tepat waktu. Dia tak ingin kegagalan yang sama terjadi seperti tahun-tahun sebelumnya karena sangat merugikan masyarakat yang sudah menantikan keberadaan program ini.
"Proses lelangnya sudah dilakukan diawal tahun, kita optimis ini terealisasi. Karena masyarakat sudah menantikan program ini. Kita tidak ingin masyarakat dirugikan. Jadi kita desak agar pemenang tender I untuk segera menyalurkan ternak ini ke penerima manfaat," ucap dia.
Baca juga: Riau usulkan 1.883 sapi untuk 269 kelompok ternak di 12 kabupaten/kota
Sugianto mengingatkan agar pemenang lelang tidak menjual kemenangannya ke pemodal lain. Jika berani ikut tender berarti punya kesanggupan dan mumpuni untuk menjalankan kontrak kerjasama.
"Dorongan bagi pemenang lelang benar-benar kualifikasi. Jangan jual hasil menang kepada pemodal, kalau berani untuk ikut lelang berarti mereka punya modal dan sudah ada gambaran stok sapi dengan jumlah sebanyak itu," papar dia.
Baca juga: 1.017 Ternak Sapi Di Inhu Terdaftar Dalam Asuransi PT Jasindo
DPRD Riau desak pemenang lelang cepat laksanakan hibah sapi ke masyarakat
Sugianto. (Antara/HO)
