Pontianak (ANTARA) - Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wanara Sakti menggagalkan penyelundupan puluhan botol minuman keras asal Malaysia di jalur tidak resmi perbatasan Indonesia-Malaysia Sektor Pos Guna Banir, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat.
"Memang benar, anggota kami, Kamis (24/6), sekitar pukul 18.30 WIB di Pos Guna Banir menggagalkan usaha penyelundupan ratusan botol miras produksi Malaysia," kata Dansatgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns Letkol (Inf) Hendro Wicaksono saat dihubungi di Pos Kotis Entikong, Sanggau, Sabtu.
Baca juga: Polres Inhil sita puluhan botol miras jenis tuak, begini kronologinya
Dia menjelaskan saat personel Pos Guna Banir yang dipimpin Danpos Letda Inf Surino melaksanakan patroli wilayah di Dusun Guna Banir, Kecamatan Sekayam, Kabupaten Sanggau, secara tidak sengaja menemukan tiga karung mencurigakan yang disimpan di semak-semak sekitar jalur tidak resmi perbatasan RI-Malaysia.
Namun, ujarnya, saat diperiksa ternyata karung tersebut berisi 46 botol minuman keras jenis Gin Tanduk dan 14 jenis Brandy dengan total 60 botol yang diamankan.
"Kali ini kami kembali berhasil menggagalkan penyelundupan total 60 botol miras masuk ke Indonesia," ujarnya.
Dia mengimbau masyarakat agar bersama-sama memberantas masuknya miras ilegal di wilayah perbatasan RI-Malaysia dengan cara tidak memperjualbelikan dan mengonsumsi miras karena dapat menyebabkan dampak negatif, baik diri sendiri dan orang lain.
"Kami akan rutin dan terus menggencarkan upaya pencegahan penyelundupan miras ilegal maupun barang ilegal lain dengan melakukan patroli dan pemeriksaan yang lebih intensif di wilayah yang berpotensi terjadi penyelundupan," ujarnya.
Sementara itu, Danpos Guna Banir Letda (inf) Surono mengatakan patroli itu dilaksanakan sehubungan dengan maraknya peredaran miras dari Malaysia ke Indonesia yang menyebabkan terganggunya kehidupan masyarakat akibat penjualan dan konsumsi miras.
"Untuk proses lebih lanjut seluruh minuman keras tersebut langsung kami serahkan kepada Bea Cukai Segumun," ujarnya.
Baca juga: BC Dumai gagalkan penyelundupan ratusan miras asal Malaysia
Baca juga: Polisi gerebek gudang miras tradisional di Tasikmalaya
Berita Lainnya
Kemenekraf berkolaborasi untuk bantu promosikan produk kreatif
19 December 2024 14:52 WIB
Mengapa tidur menggunakan lensa kontak dapat bahayakan mata, begini penjelasannya
19 December 2024 13:25 WIB
Erick Thohir beberkan hasil transformasi sepak bola Indonesia ke FIFA
19 December 2024 13:18 WIB
Mendikdasmen dorong agar kegiatan pembelajaran tak terbatas di sekolah
19 December 2024 13:00 WIB
Saat Natal dan Tahun Baru, kelurahan-kecamatan di Jaksel diingatkan untuk gandeng aparat
19 December 2024 12:39 WIB
Presiden Prabowo bertemu PM Pakistan bahas kerja sama ekonomi dan perdagangan
19 December 2024 12:05 WIB
Warga Gaza dambakan perdamaian dan kehidupan normal
19 December 2024 12:00 WIB
Film "Perang Kota" akan jadi penutup festival film Rotterdam, Belanda ke-54
19 December 2024 11:38 WIB