Pekanbaru, (ANTARA) - Bursa Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Riau mulai bermunculan setelah ditetapkannya persyaratan calon dan penetapan tim penjaringan dan pencalonan beberapa waktu lalu.
Salah satu calon diungkapkan sudah berniat maju pada kontestasi pemilihan Ketua KONI Riau. Sang calon itu pun disebut sudah memenuhi persyaratan dukungan yakni 4 KONI Kabupaten/Kota dan 18 Cabang Olahraga.
Hal itu diungkapkan oleh seorang penggiat olahraga yang sudah malang melintang di Riau, Sudirman. Menurutnya calon ini adalah orang yang visioner yang akan mengangkat harkat dan martabat cabor yang mana 4 tahun lalu ada pengarahan dukungan sehingga terpilihlah Ketua KONI Riau secara aklamasi.
"Kita sudah menemukan seorang calon yang notabene adalah penggiat olahraga. Sumbangsih dari dia itulah diharapkan didukung. Secara persyaratan baik 4 KONI Kabupaten Kota dan 18 cabor sudah mendukung," kata Sudirman di salah satu Coffee Shop Jalan Arifin Achmad, Pekanbaru, Jumat.
Dia mengatakan saat ini prestasi atlet Riau sudah mengalami penurunan yang sangat drastis. Hal itu akibat organisasi yang dikelola dengan tidak benar karena prosesnya dengan calon yang tidak benar sehingga hasilnya tidak benar juga.
Disinggung kembali siapa calon tersebut, Sudirman menyampaikan masih menyimpan nama itu dulu. Disampaikannya nanti akan ada kejutan dengan proses yang sangat dinamis.
"Sementara kita save dulu, nanti akan ada kejutan, kalau disampaikan sekarang tidak kejutan namanya. Persyaratan calon maju setakat ini sudah cukup siap maju dan berlayar, 18 cabor dan 4 KONI kabupaten/kota," tegasnya lagi.
Diketahui TPP Calon Ketua KONI Riau akan bekerja tiga bulan lagi yakni pada Januari 2026. Sedangkan periode Ketua KONI Riau saat ini akan berakhir pada Maret 2026 untuk selanjutnya dipilih Ketua periode 2026-2030.
