Kadin Bengkalis sarankan pelaku usaha manfaatkan medsos

Bengkalis (ANTARA) - Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Kabupaten Bengkalis Mashuri menyarankan kepada pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) agar dapat memanfaatkan media sosial (medsos) dalam memasarkan produk kepada konsumen dalam menghadapi tantangan berat di tengah perlambatan ekonomi akibat COVID-19.

"Manfaatkan media sosial sebagai canel utama pemasaran. Di tengah

imbauan menjaga social distancing (jaga jarak), media sosial dapat menjadi salah satu cara dalam mempromosikan produk UKM," ujar Mashuri, Jumat (3/4).

Masuri mengakui keterpurukan ekonomi sejak wabah COVID-19 ini terjadi di semua lini dan aspek, salah satunya industri rumah tangga.

"Memang di sektor ekonomi kita semuanya ambruk, di antaranya sektor pertanian, perdagangan, kuliner, termasuk juga di sektor sosial juga sama. Namun pelaku usaha harus berupaya semaksimal mungkin untuk mencari solusi agar tetap berjalan," pinta Mashuri.

Ditambahkannya, hal ini selaras dengan

imbauan pemerintah untuk tidak berkumpul artinya semua pedagang dan UKM yang ada membuat pola baru, dagangan siap bungkus dan tidak makan di tempat.

"Nah kebiasaan ini memang tidak lazim oleh masyarakat kita, tentunya mereka memulai dengan metode baru ini yang barang kali butuh waktu untuk penyesuaian," kata Masuri.

Dengan makin meningkatkan penyebaran COVID-19 tentu menjadi tantangan dan kekuatiran dunia usaha terutama UKM hari ini.

"Kita sendiri sebagai penampungan hasil produk UKM juga kesulitan, produknya ada tetapi konsumen yang tidak ada akibat pandemi COVID-19," katanya.

Mashuri juga berharap pemerintah dapat mencarikan solusi lain kepada UKM, salah satunya terkait dana pinjaman agar memberikan keringanan sehingga tidak terlalu terpuruk dalam penyelesaian beban pinjaman.

Baca juga: Kadin: Pengusaha butuh insentif, untuk kurangi tekanan dampak Virus Corona

Baca juga: Kadin Bengkalis minta pengusaha promosikan peluang usaha, begini penjelasannya