Anggaran Riau Expo 2016 Dipangkas 60 Persen

id anggaran riau, expo 2016, dipangkas 60 persen

Anggaran Riau Expo 2016 Dipangkas 60 Persen

Pekanbaru (Antarariau.com) - Pemerintah Provinsi Riau menganggarkan Rp200 juta gelar iven Riau Expo 2016 yang merupakan pameran terbesar di wilayah setempat pada 24-30 Oktober 2016 mendatang di SKA Co Ex Kota Pekanbaru.

"Tahun ini kita anggarkan Rp200 juta, sedangkan tahun lalu itu Rp500 juta," kata Kepala BPMPD Riau Ismaili Fauzi di Pekanbaru, Kamis.

Ia memaparkan, anggaran yang dialokasikan tahun ini dapat diminimalisir karena bentuk kerjasama pemerintah setempat dengan sektor swasta. Dimana yang menjadi iven organizer pada kegiatan tersebut yakni PT. Nabila.

"Kalau bisa tidak pake anggaran lagi tahun depan. kenapa kita buang APBD kalau ada pihak yang bisa melaksanakan," tutur dia.

Dikatakannya, Riau Expo menjadi wadah bagi terciptanya peluang kerjasama bisnis antar pelaku usaha dan pembeli serta pengenalan sekaligus pemasaran produk Riau.

"Ada sekitar 300 stan yang kita buka tahun ini. Mulai dari pemda dari 12 kabupaten/kota, pihak swasta maupun UMKM di Riau," kata dia.

Diikut sertakannya Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), kata dia, denga tujuan mengedepankan upaya pengenalan produk-produk khas provinsi yang berjuluk Bumi Lancang Kuning itu.

Menurutnya, kegiatan ini dapat menjadi pintu awal terjalinnya hubungan perdagangan kerjasama, investasi, budaya dan pariwisata Provinsi Riau.

"Kita libatkan juga dari Malaysia dan Singapura. Tanggapan mereka bagus, ini juga akan terbentuk kerja sama apalagi di Era persaingan global," tuturnya pula.

Sementara itu, keterangan dari Sekretariat Riau Expo, Lukman mengatakan konsep pameran kali ini dengan prinsip "Trade Tourism Investment" dengan menghadirkan kampoeng melayu.

"Konsep kampung melayu ini akan diisi oleh 12 kab/kota dimana menghadirkan rumah adat dimasing-masing, kerajinan tangan dan lain-lain," sebutnya.

Oleh: Diana Syafni