LGBT Pemicu Tertinggi HIV-AIDS di Pekanbaru, Tangkal dengan Motto ini

id lgbt pemicu, tertinggi hiv-aids, di pekanbaru, tangkal dengan, motto ini

LGBT Pemicu Tertinggi HIV-AIDS di Pekanbaru, Tangkal dengan Motto ini

Oleh Novri Yanti

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Motto "aku bangga aku tahu" perlu terus digencarkan sebagai edukasi menangkal penularan HIV/AIDs, bagi kalangan generasi muda di Pekanbaru.

"Generasi muda saat ini rentan terhadap resiko yang bisa merusak mereka mulai dari penggunaan narkoba hingga berdampak pergaulan seks bebas dan terinfeksi HIV/AIDs, sehingga informasi tentang bahaya penyakit menular itu harus diterima dengan baik," kata Dr. Yuliati di Pekanbaru, Minggu.

Ia mengatakan itu, di sela peringatan hari anti kekerasan pada wanita, stop HIV dan AIDs dengan tema diikuti 30 peserta di Stadion Kaharuddin Nasution Pekanbaru. Acara ini juga memberikan penyuluhan tentang bahaya HIV/AIDs.

Menurut dia, informasi bahaya penyakit menular itu harus diketahui dengan benar sehingga bisa menyelamatkan mereka dari ancaman kehilangan generasi potensial, yang sebagian besar dipengaruhi kini oleh maraknya prilaku LGBT.

Prilaku LGBT, katanya, adalah penyimpangan seks bebas lesbian, gay, biseksual, dan transgender yang meresahkan kalangan orang tua itu, sebagai dampak media sosial yang diakses dengan mudah.

"Perilaku LGBT telah memicu tingginya kasus HIV/AIDs di daerah ini, berdasarkan data tahun 2015 sudah mengkhawatirkan, dan menjadi masalah serius yang perlu mendapatkan perhatian dari semua pihak," ujarnya.

Karena itu, melalui penyuluhan ini diharapkan peserta bisa meneruskan berbagai informasi yang diterima kepada generasi muda lainnya, tentang bahaya penularan penyakit yang mematikan itu, serta menginformasikan keberadaan 20 Puskesmas di daerah itu yang membuka pengecekan HIV/AIDs secara gratis.

Namun demikian, ia berharap kalangan orang tua secara intensif mengawasi anaknya, dan memberikan pengarahan untuk menghindari pergaulan bebas serta menanamkan akidah sesuai ajaran agama.