Pekanbaru, (Antarariau.com) - Walikota Pekanbaru, Firdaus, mengaku kaget ketika diberitahu bahwa dunia malam Kota Pekanbaru saat ini sudah diramaikan oleh Movie Box atau Bioskop Mini.
Menurut analisa dia, jika hiburan itu peruntukannya tidak jelas, nanti bisa salah kaprah. Apalagi kalau yang masuk ke dalamnya anak remaja dan pelajar, bisa-bisa menimbulkan hal-hal yang tidak-tidak.
Oleh karena itu dia bersyukur sudah diberi tahu tentang informasi hadirnya pusat hiburan berupa bioskop mini. "Terimakasih atas informasinya, saya akan tugaskan Tim Yustisi untuk mengecek ijin usahanya," ujar Firdaus, Rabu di Pekanbaru.
Menurutnya bukan hanya izinnya, juga akan ditugaskan tim yustisi mengecek apakah usaha itu sesuai izinnya. Operasional bioskop mini itu juga harus ada kriterianya, jam tayangnya, siapa saja yang menjadi pengunjungnya.
Karena kalau tidak diatur bisa sembarangan dan salah gunakan. Karena menurut dia apa gunanya bioskop mini yang hanya memberikan pelayanan khusus bagi beberapa kalangan. Yang menggunakannya hanya berpasangan.
"Ini rawan jam tayangnya kapan, kalau yang masuk pelajar kita tidak tahu apa yang akan dilakukannya disana," bebernya.
Jadi ia berjanji akan memerintahkan SKPD teknis apakah usahanya dalam kriteria perijinan yang disepakati atau tidak.
Sebelumnya diberitakan di Kompleks pertokoan mal SKA, Jalan SM Amin, Jalan Cempedak, Jalan Kaharudin Nasution telah berdiri Movie box atau bioskop mini.
Masalahnya keberadaan bioskop mini tersebut kini sudah membuat resah, karena disalahgunakan oleh oknum pasangan untuk berbuat mesum.