Pekanbaru, (Antarariau.com) - Badan Pusat Statistik Provinsi Riau mencatat Tiongkok merupakan negara tujuan ekspor nonmigas terbesar Riau selama periode Januari--Agustus 2015, sebesar 1,29 miliar dolar AS atau berkontribusi 17,67 persen.
"Negara tujuan ekspor terbesar kedua adalah India sebesar 1,02 miliar dolar AS atau berkontribusi sebesar 13,97 persen," kata Kepala BPS Provinsi Riau, Mawardi Arsad, di Pekanbaru, Rabu.
Menurut Mawardi lagi, untuk negara tujuan ekspor terbesar ketiga adalah Pakistan yang tercatat sebesar 498,04 juta dolar AS atau berperan sebesar 6,84 persen.
Berikutnya, Malaysia tercatat sebesar 452,54 juta dolar AS (6,22 persen), dan Belanda tercatat sebesar 446,07 juta dolar AS (6,13 persen).
"Kontribusi kelimanya mencapai 50,83 persen terhadap keseluruhan ekspor nonmigas Riau," katanya pula.
Ia merincikan ekspor nonmigas Riau, di antaranya sektor pertanian selama Januari--Agustus 2015 mengalami kenaikan sebesar 134,57 persen.
Sedangkan sektor industri serta sektor pertambangan dan lainnya mengalami penurunan masing-masing sebesar 17,55 persen dan 84,36 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2014.