Pekanbaru, (Antarariau.com) - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau mencatat bahwa dari sepuluh negara tujuan utama ekspor Riau, Tiongkok tercatat sebagai negara tujuan ekspor terbesar periode Januari-Apil 2015 dengan nilai sebesar 601,42 juta dolar AS.
"Kontribusi terbesar kegiatan ekspor Riau ke Tiongkok itu tercatat sebesar 16,52 persen terhadap total nilai ekspor nonmigas Riau 69,58 persen," kata Kepala BPS Provinsi Riau Mawardi Arsyad dalam keterangannya di Pekanbaru, Jumat.
Negara tujuan ekspor terbesar kedua Riau adalah India yang tercatat sebesar 497,01 juta atau sebesar 13,65 persen, disusul Mesir sebesar 231,29 juta dolar AS atau 6,35 persen.
Berikutnya adalah Belanda sebesar 214,79 juta dolar AS (5,90 persen) dan Amerika Serikat 205,63 juta dolar AS (5,65 persen).
"Kontribusi untuk kelima negara tujuan ekspor terbesar Riau tersebut mencapai 48,06 persen sedangkan lima negara lainnya memberikan kontribusi sebesar 21,52 persen," katanya.
Namun demikian, katanya lagi, dari 10 negara terbesar tujuan ekspor nonmigas, dibanding Maret 2015, sebanyak sembilan negara mengalami kenaikan dan satu negara mengalami penurunan.
Ia menyebutkan bahwa kenaikan terjadi pada ekspor ke negara Tiongkok yang tercatat sebesar 95,98 juta dolar AS, Pakistan 43,95 juta dolar AS, India 24,62 juta dolar AS, Belanda 24,48 juta dolar AS, Amerika Serikat 23,10 juta dolar AS, Singapura 12,30 juta dolar AS, Korea Selatan 7,97 juta dolar AS, Mesir 5,43 juta dolar AS,
dan Bangladesh 3,53 juta dolar AS.
Penurunan terjadi pada ekspor ke negara Malaysia sebesar 14,74 juta dolar AS.