Payung elektrik Masjid Annur rusak, Pemprov Riau pertimbangkan perbaikan

id Payung elektrik Masjid Annur

Payung elektrik Masjid Annur rusak, Pemprov Riau pertimbangkan perbaikan

Payung elektrik Masjid Annur yang tampak rusak dan terbengkalai (ANTARA/Annisa Firdausi)

Pekanbaru (ANTARA) - Enam unit payung elektrik di Masjid Raya Annur, Kota Pekanbaru yang meniru desain Masjid Nabawi mengalami kerusakan parah dan terbengkalai sejak setahun belakangan.

Payung elektrik ini tidak dapat berfungsi dengan baik akibat berbagai permasalahan teknis, mulai dari terpal yang robek hingga kerusakan mesin yang menghambat pengembangannya.

Berdasarkan pantauan, kerusakan ini telah terjadi sejak sebelum Hari Raya Idul Adha 2024. Salah satu payung bahkan masih terpampang tulisan under maintenance.

Hingga bulan suci Ramadan 2025, kondisi payung tetap tidak mengalami perbaikan, dengan tiang-tiang yang mulai berkarat serta terpal yang menghitam akibat paparan cuaca.

Sebelumnya Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau juga melakukan penyelidikan terkait dugaan tindak pidana korupsi (Tipikor) proyek pembangunan ini, sebelum akhirnya dihentikan karena tak ditemukan peristiwa pidana dan perbuatan melawan hukum pada pekerjaan tersebut.

Wakil Gubernur Riau SF Hariyanto menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan mempertimbangkan penganggaran perbaikan payung elektrik tersebut.

“Terus terang saja, kemarin sudah diperiksa oleh Polda dan Kejati Riau. Kami juga telah melibatkan tenaga ahli dari universitas untuk menganalisis penyebab kerusakan ini. Insyaallah, jika anggaran mencukupi, perbaikan akan dilakukan tahun ini,” kata SF Hariyanto di Pekanbaru, Selasa.

Menurut dia, dibandingkan dengan masjid lain, kualitas payung elektrik Masjid Annur dinilai kurang baik dan tidak cukup kuat.

Oleh karena itu, pihaknya akan menunggu rekomendasi dari para ahli di Universitas Indonesia (UI) dan Institut Teknologi Bandung (ITB) sebelum menentukan langkah selanjutnya.

Proyek payung elektrik ini berada di bawah pengawasan Satuan Kerja (Satker) Dinas PUPR-PKPP Provinsi Riau dengan pagu anggaran Rp42,93 miliar yang bersumber dari APBD Riau tahun anggaran 2022.