Dumai Anggarkan Rp4,5 Miliar Untuk Beasiswa

id dumai anggarkan, rp45 miliar, untuk beasiswa

Dumai Anggarkan Rp4,5 Miliar Untuk Beasiswa

Dumai, Riau, (Antarariau.com) - Pemerintah Kota Dumai menyiapkan anggaran bantuan pendidikan bagi mahasiswa aktif (beasiswa) dari berbagai perguruan tinggi sebesar Rp4,5 miliar pada tahun 2014.

Kepala Bagian Kesra Setdako Dumai Paisal, Rabu, mengatakan program bantuan beasiswa itu dialokasikan bagi mahasiswa berasal dari keluarga kurang mampu dan berprestasi, mulai dari jenjang Diploma III hingga Strata-3.

"Sudah ada sekitar dua ribuan mahasiswa yang mendaftar dan mengisi persyaratan secara online untuk mendapatkan bantuan pendidikan ini dari pemerintah," katanya kepada pers di Dumai.

Dikatakan bahwa bantuan beasiswa itu dikhususkan bagi mahasiswa yang berasal dari keluarga kurang mampu dengan mengacu pada Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 32 Tahun 2011 tentang Dana Hibah, Bantuan Sosial termasuk Beasiswa.

"Seperti pada tahun sebelumnya, Pemkot Dumai tetap mengalokasikan anggaran beasiswa bagi mahasiswa di daerah setempat yang berasal dari keluarga kurang mampu," katanya.

Dia menjelaskan pembiayaan beasiswa pendidikan mahasiswa yang bersumber dari APBD tahun 2014 dibagi dalam dua kategori yaitu mahasiswa kurang mampu sebesar Rp2 miliar dan berprestasi Rp2,5 miliar.

Kaum muda intelektual calon penerima beasiswa tersebut selain harus berasal dari keluarga kurang mampu, memiliki rekening pribadi dan mesti melampirkan bukti surat keterangan miskin dari kelurahan domisili setempat.

"Syarat mendapatkan bantuan pendidikan ini harus memiliki indeks prestasi kumulatif pada semester berjalan dengan minimal 2,75 dan kategori berprestasi IPK paling rendah 3.00," jelasnya.

Pemkot berharap melalui bantuan tersebut, selain mengurangi beban biaya pendidikan di masa perkuliahan, juga membantu mahasiswa yang akan menyelesaikan studinya di berbagai jurusan.

Seorang mahasiswa yang kuliah di salah satu perguruan tinggi swasta di Kota Dumai, Silvia mengaku sangat berharap bisa mendapatkan bantuan beasiswa tersebut dan diproses secara profesional dan transparan.

"Kami harapkan bantuan beasiswa ini bisa dijalankan dengan baik dan transparan. Mahasiswa penerima benar-benar mereka yang berasal dari keluarga miskin serta berprestasi," ungkapnya.