Nelayan keluhkan hasil tangkapan ikan menurun ke Anggota DPRD Riau

id DPRD Riau, nelayan

Nelayan keluhkan hasil tangkapan ikan menurun ke Anggota DPRD Riau

Anggota DPRD Riau dapil Rokan Hilir saat menjaring aspirasi masyarakat. (ANTARA/Dok)

Pekanbaru (ANTARA) - Anggota DPRD Riau Karmila Sari melaksanakan reses masa sidang pertama tahun 2023, di Kelurahan Bagan Punak Pesisir, Kecamatan Bangko, Bagansiapiapi. Masalah perikanan menjadi persoalan yang disampaikan masyarakat.

Anggota DPRD Riau dari Daerah Pemilihan Rokan Hilir itu mengatakan reses dilaksanakan dalam rangka menerima masukan-masukan dari konstituen, masyarakat Rohil.

"Reses kali ini di Rohil dilaksanakan di 16 titik. Antara lain ada di Bagansiapiapi, Bangko, Panipahan, dan Kubu Darussalam. Semua titik akan dikunjungi, untuk menyerap aspirasi masyarakat," kata Wakil Ketua Komisi II DPRD Riau Karmila Sari, Kamis.

Masyarakat yang sebagian besar berprofesi sebagai nelayan itu menyampaikan dan mengusulkan berbagai hal, seperti di bidang perikanan. Masyarakat mengadukan hasil perikanan tangkap semakin menurun dan masalah penggunaan pukat trawl (pukat harimau).

Masyarakat juga mengusulkan alat pertukangan, semenisasi jalan, rumah layak huni, air bor, alat dan pakaian rebana, normalisasi drainase, dan jembatan di jalan lingkar RT.01 Bagan Punak.

Soal penggunaan pukat trawl oleh nelayan daerah lain, menurut Karmila, memang menjadi persoalan, disebabkan akan dapat terjadinya konflik, serta perlu dilakukan pengawasan.

Karmila juga menyampaikan kepada masyarakat agar mencoba membudidayakan perikanan darat secara berkelompok, memiliki lahan yang akan dijadikan tambak, dan beranggotakan 20 orang.

"Silahkan sampaikan proposalnya kepada saya. Bisa juga disampaikan secara online. Kalau nanti sarat-sarat lengkap, ada lahan dan kelompok budidaya, bisa dapat bantuan bibit dan pakan ikan," jelas Karmila.

Selain itu, terangnya, pembudidaya tambak ikan juga dapat mengajukan bantuan di bidang perikanan kepada Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pemkab Rohil.

"Di Rohil juga ada balai perikanan tempat pembibitan ikan di Ujung Tanjung. Nanti kelompok budidaya yang ada juga bisa minta bantuan sama Pak Amin," jelasnya. (ADV)