Kapal sembako karam di perairan Kuala Patah Parang

id Polres Inhil, Kapal Karam, AKP Warno, Kuala Patah Parang, Inhil, Sungai Batang,Kapal tenggelam

Kapal sembako karam di perairan Kuala Patah Parang

Proses evakuasi kapal dan sembako oleh nelayan. (ANTARA/HO-Polres Inhil)

Tenggelamnya KM tersebut karena dihantam oleh gelombang saat melintasi Perairan Kuala Patah Parang.
Tembilahan (ANTARA) - Sebuah Kapal Motor Firman bermuatan sembako tenggelam di perairan Kuala Patah Parang, Kecamatan Sungai Batang, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau. Selasa (14/7).

Kapolres Inhil, AKBP Indra Duaman melalui Kasubag Humas AKP Warno, di Tembilahan, Rabu, mengatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 06.00 WIB.

"Kapal tersebut membawa sembako dari Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi, menuju Kelurahan Enok, Kecamatan Tanah Merah, Inhil, Riau," sebut Warno.

Mantan Kapolsek Mandah ini menuturkan bahwa KM Firman tersebut dinahkodai Rizal (48) yang merupakan warga Tanah Merah.

Warno mengatakan tenggelamnya kapal tersebut karena dihantam gelombang kuat saat melintasi Perairan Kuala Patah Parang.

"Saat kapal tenggelam, nakhoda berteriak meminta pertolongan dari nelayan sekitar," kata mantan Paur Humas Polres Inhil ini.

Selanjutnya, dilakukan evakuasi terhadap barang sembako yg dibawa oleh KM Firman tersebut dengan dibantu oleh nelayan sekitar.

Hingga pukul 17.30 WIB, kapal dan sembako telah berhasil dievakuasi dan dibawa ke Kelurahan Kuala Enok Kecamatan Tanah Merah.

Atas kejadian tersebut tidak ada korban jiwa dan kerugian yang dialami mencapai Rp 300 juta.

Baca juga: Kapal sembako tenggelam di Pekanbaru kerugian Rp4 miliar, begini kronologinya

Baca juga: Satu orang korban kapal tenggelam di Inhil belum ditemukan