Polisi tangkap Doyok usai "obrak-abrik" tempat hiburan karaoke di Pekanbaru

id Polresta Pekanbaru, Doyok, curat

Polisi tangkap Doyok usai "obrak-abrik" tempat hiburan karaoke di Pekanbaru

Arsip foto. (ANTARA/HO-Polres)

Pekanbaru (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota Pekanbaru menangkap Doyok setelah kepergok mengobrak-abrik pusat hiburan karaoke dan cafe di Ibukota Provinsi Riau tersebut.

Kepala Sub Bagian Humas Polresta Pekanbaru Iptu Budhianda di Pekanbaru, Minggu, mengatakan Doyok ditangkap bersama seorang temannya Rikoberikut barang bukti enam lusin gelas yang sedianya akan mereka curi.

Namun, Doyok yang dimaksud bukanlah komedian tenar nasional. Budhi mengatakan Doyok atau bernama asli Alizar merupakan warga Cipta Karya Ujung, Kecamatan Siak Hulu, Kampar, Riau. Sementara rekannya Riko merupakan warga Kecamatan Pekanbaru Kota.

"Keduanya ditangkap pada Minggu dini hari tadi dan saat ini telah berada di Mapolsek Tampan untuk proses hukum lebih lanjut," kata Budhi.

Ia menjelaskan kedua pelaku nekat membobol pertokoan Maestro Karaoke dan Cafe yang berada di Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Delima, Tampan, Pekanbaru.

Naas, aksi pencurian mereka dipergoki pemilik usaha yang telah melakukan pengintaian selama dua pekan. Doyok dan Riko dalam aksinya nekat memanjat melalui terowongan reklame untuk masuk ke lantai atas Ruko.

Kemudian, mereka membobol pintu menggunakan linggis. Barang yang mereka tuju adalah gelas bir yang memiliki harga cukup lumayan.

Namun, langkah mereka terhenti usai pemilik ruko langsung melaporkan ke polisi. Kedua pelaku tak berkutik saat anggota polisi tiba ke tempat kejadian perkara dan menggelandangnya ke kantor polisi.

Baca juga: Polisi tembak residivis pencuri di gereja Pekanbaru

Baca juga: Pembobol kotak amal di masjid Tembilahan berhasil dibekuk terbantu rekaman CCTV