Transaksi perbankan mobile dan internet banking melonjak, penggunaan ATM turun

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, BRI

Transaksi perbankan mobile dan internet banking melonjak, penggunaan ATM turun

Ilustrasi: Seorang pensiunan PNS memperlihatkan kartu Automatic Teller Machine (ATM) milik Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang baru diterimanya oleh petugas bank di Medan, Sumatera Utara (ANTARA FOTO/SEPTIANDA PERDANA)

Jakarta (ANTARA) - Bank Rakyat Indonesia (BRI) mengungkapkan transaksi perbankan melalui platform mobile dan internet banking mengalami peningkatan sekitar 60 persen di tengah pandemi COVID-19.

"Efek dari COVID-19 mungkin mulai terasa pada Maret dan seterusnya, di sini terlihat layanan internet dan mobile banking mengalami peningkatan secara signifikan sekitar 60 persen," ujar Direktur Digital dan Teknologi Informasi (TI) BRI Indra Utoyo dalam seminar daring di Jakarta pada Jumat.

Baca juga: Dua Bank Jadi Mitra Disperindag Pekanbaru Dalam Transaksi Pasar Tradisional

Dalam paparannya Indra menjelaskan bahwa transaksi internet dan mobile banking BRI sepanjang Januari sampai dengan April 2020 mencapai sekitar 67,14 persen.

"Transaksi yang mengalami penurunan adalah transaksi Anjungan Tunai Mandiri (ATM), memang nasabah yang cenderung mengambil uang tunai di ATM sudah berkurang karena khawatir tertular COVID-19," katanya.

Selain itu dia juga menambahkan bahwa untuk transaksi di mesin EDC sempat meningkat, namun mengalami penurunan pada April. Sedangkan transaksi melalui BRILINK stabil, mengingat BRILINK merupakan simpul pelayanan BRI melalui agen-agen.

"Jadi yang mengalami pertumbuhan luar biasa adalah layanan perbankan melalui platform mobile dan internet," ujar Indra Utoyo.

BRI menyadari bahwa proses digitalisasi dipercepat dengan adanya pandemi COVID-19 ini, katanya, tapi juga harus berpikir ulang apakah layanan sudah relevan, sudah menjawab kebutuhan nasabahyang mengalami pergeseran.

Baca juga: Transaksi Tunai Bank Riau-Kepri Tembus Rp1,86 triliun

Baca juga: Transaksi Bank Riau-Kepri Rp26 Miliar Sehari


Pewarta: Aji Cakti