Pekanbaru (ANTARA) - Seorang lelaki bernama Bostom Manulang (54 tahun) ditemukan meninggal dunia terbenam di parit bersama sepeda motor di Desa Pekaitan, Rokan Hilir, Jumat dini hari (25/10).
"Korban ditemukan warga di sebuah parit bekas galian bersama motornya, belum tahu penyebabnya, menunggu hasil visum," kata Kepala Kepolisian Subsektor Desa Pekaitan Iptu Rusli.
Iptu Rusli menjelaskan penemuan korban bermula pada Kamis (24/10) sekitar pukul 21.00 WIB. Saat itu saksi Herlen Sinaga ditelpon oleh istri korban Lesmeria Manihuruk untuk mencari suaminya karena sudah hampir larut malam tapi belum pulang ke rumah semenjak kerja di PT Jatim Jaya Perkasa.
Selanjutnya, Herlen Sinaga menghubungi kerabat lainnya yakni Albertus Naibaho, Rudianto Pasaribu dan Robin Manihuruk. Ke empat saksi tersebut mencari korban di Jl Poros PT. Jatim Jaya Perkasa. Mereka bolak balik mencari korban hingga pukul 01.25 WIB.
Sekitar pukul 02.00 WIB, Jumat (25/10), ditemukan korban dan sepeda motornya sudah berada di dalam parit. Korban dalam kondisi tidak bernyawa. Kemudian saksi-saksi tersebut mengangkat korban dan korban langsung dibawa ke rumahnya, jelas Iptu Rusli.
Setelah mengamankan tempat kejadian perkara, personil penjagaan PT Jatim Jaya Perkasa langsung menghubungi dokter perusahaan untuk melakukan pemeriksaan.
Berdasarkan keterangan dari keluarga, korban memiliki riwayat penyakit gula dan kalau sedang kumat korban mengalami lemas.
Baca juga: Lagi, warga Inhil ditemukan tewas tenggelam
Baca juga: Dua hari tenggelam, Winanda ditemukan tak bernyawa
Boston Manulang ditemukan meninggal terbenam bersama motornya di Rohil
Motor korban yang ditemukan terbenam di parit. (ANTARA/HO-Polres Rohil)
