Delapan orang tewas sia-sia selama mudik di Siak

id lakalantas siak, mudik siak, mudik lebaran

Delapan orang tewas sia-sia selama mudik di Siak

Personel Polres Siak mengatur lalu lintas selama Ops Ketupat.(Antaranews/Bayu AA)

Siak, Riau (ANTARA) - Sebanyak delapan orang meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Siak selama 10 hari Operasi Ketupat Muara Takus 2019 yang menandakan adanya peningkatan dibanding periode yang sama tahun sebelumnya dalam jumlah korban.

"Kami terus berupaya maksimal dan menangani secara profesional untuk mencegah supaya tidak ada lagi kejadian serupa," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Siak, AKP Birgitta Atvina Wijayanti di Siak, Sabtu.

Dia berharap jumlah kecelakaan tidakbertambah lagi sampai selesai Ops Ketupat nantinya. Oleh sebab itu, lanjut dia, pihaknya akan terus melakukan patroli dan terhadap pengemudi pada momen Lebaran ini.

Berdasarkan data Analisa dan Evaluasi Kepolisian Daerah Riau, Polres Siak menempati urutan pertama dalam jumlah korban meninggal dunia. Di Provinsi Riau ada sebanyak 16 orang yang meninggal dunia dengan peringkat dua terbanyak ada di Kabupaten Pelalawan yang berjumlah tiga orang.

Polres Siak mencatat ada enam kecelakaan yang terjadi di mana angka ini sama dengan tahun 2018. Namun berbeda dengan jumlah korban meninggal dunia yang tahun ini mencapai delapan orang, padahal tahun lalu nihil.

Dari enam kecelakaan itu sebanyak delapan meninggal dunia, dua luka berat dan enam luka ringan. Kejadiannya pada Kamis (30/05) empat orang meninggal dunia dan sisanya Sabtu-Minggu (1-2/06).

Kejadian terakhir satu keluarga berjumlah tiga orang yang menunggangi sepeda motor meninggal dunia akibat usai ditabrak oleh mobil pegawaiPerusahaan Listrik Negara (PLN). Kejadian naas itu terjadi diJalan Lintas Pekanbaru-Duri Kilometer 36 Desa Minas Barat Kecamatan Minas, Kabupaten Siak.

Kronologisnya kata kasat lantas semula mobil datang dari arah Minas menuju Kandis. Lalu sesampainya di lokasi kejadian yang jalannya tikungan ke kiri serta cuaca hujan mobil mengalami hilang kendali ke kiri badan jalan.

Kemudian pengendara mobil membanting stir ke kanan disaat bersamaan datang dari arah berlawanan (dari arah Kandis menuju arah Minas) sepeda motor. Karena jarak sudah dekat maka terjadilah laka lantas di badan jalan sebelah kanan dari arah Minas menuju Kandis.