Tembilahan, (Antarariau.com) - Dinas Perkebunan (Disbun) Kabupaten Indragiri Hilir menggunakan beragam upaya untuk menyelamatkan perkebunan kelapa masyarakat yang ada di daerah itu dari kerusakan.
"Upaya yang dilakukan diantaranya ialah Pembangunan tanggul, yang tergabung dalam program trio tata air," kata Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Inhil tantawi Jauhari di Tembilahan, Selasa.
Selain itu, peremajaan kelapa serta penggunaan alat berat di daerah perkebunan yang sangat kritis juga telah dilakukan.
"Pembangunan tanggul tersebut sebagai upaya pemerintah menanggulangi terjadinya abrasi sehingga mengakibatkan rusaknya perkebunan kelapa.
Kerusakan ini pula kata dia, berdampak besar terhadap hasil produksi kelapa. dalam hal ini perekonomian masyarakat yang bergantung disektor perkebunan kelapa juga akan menurun.
"Karena mayoritas masyarakat Kabupaten Inhil 70 hingga 80 Persen merupakan petani kelapa," Terangnya.
Selain pembuatan trio tata air, yang meliputi tanggul manual, tanggul mekanik dan pintu klep, tidak sedikit juga upaya lain yang sudah dilakukan pemerintah melalui Disbun Inhil untuk menanggulangi berbagai persoalan perkebunan rakyat, seperti pengadaan alat berat serta berbagai alat pengendalian hama. (Adv)
Berita Lainnya
Disbun Inhil terima bantuan 500 hektar replating kelapa dari Kementan RI
31 January 2022 15:00 WIB
Legislator Inhil dukung pembangunan 372 Km trio tata air
17 March 2020 13:59 WIB
Dongkrak ekonomi, Bupati Wardan harapakan BumDes adakan mesin pengolahan
20 November 2019 18:38 WIB
Legislator dukung teknis pengelolaan 16 alat berat diambil alih Disbun Inhil
06 November 2019 18:40 WIB
Disbun Inhil ambil alih 16 alat berat di tiap kecamatan
05 November 2019 20:43 WIB
Trio Tata Air diyakini mampu atasi kerusakan perkebunan kelapa di Inhil
06 January 2019 16:33 WIB
Disbun Inhil Siapkan Langkah Penyelamatan Kebun Kelapa Masyarakat
16 March 2017 21:00 WIB
Ini Dia Program Disbun Inhil Dalam Penyelamatan Kebun Kelapa Masyarakat
09 March 2017 20:45 WIB