Pekanbaru, (Antarariau.com) - Siapa sih enggak mau tampil kece di Tahun Baru? Selain fesyen, tata rambut pun mesti diperhatikan. Ingin tahu seperti apa tren rambut terkini, L Oréal menggelar kompetisi bagi hairdresser, yakni L Oreal Professional Color Trophy 2016.
Menurut Ivonne Vania, Senior Product Manager Professional Products Division mengatakan bahwa tren tata rambut itu sama terkenalnya dnegan tren fesyen, terutama di negara asalnya, Prancis atau negara Eropa lainnya.
"Bahkan, tata rambut itu menjadi beauty destination. Artinya, negara mendukung kegiatan hairdressing yang dianggap memberikan devisa bagi negara sehingga seorang hairdresser profesional itu mesti mendapatkan sertifikat dari negara," ungkap Ivonne.
Walau bisnis hairdressing di Indonesia ini masih kalah dari popularitas fesyen, namun L Oréal Professsional yakin bahwa Indonesia memiliki pangsa pasar tersendiri. "Kami melihat bahwa perlu adanya inspirasi lokal yang cocok dengan perempuan Indonesia. Apalagi. Warna rambut Asia itu berbeda karakter dengan Barat. Oleh karena itu, kami ingin melihat talenta dari para hairdresser Indonesia untuk membuat Inovasi di ajang L Oréal Professsional Color Trophy bertema Hair Inspired by Fashion," imbuh Ivonne.
L Oréal Professsional Color Trophy yang telah diadakan tujuh kali ini menampilkan elemen penting seperti gaya potongan, warna rambut yang komersil, penataan kostum yang stylish dan makeup yang sesuai.
Bagi hairdresser yang ingin mengikuti kompetisi ini, segera kirimkan foto hasil karya rambut Anda sebelum 31 Januari 2016.
Berita Lainnya
Bangun ekonomi lokal, Presiden Jokowi ingin ada pasar baru di Mamasa Sulbar
23 April 2024 14:40 WIB
Retno Marsudi tegaskan Indonesia tak ingin melihat eskalasi konflik di Timur Tengah
18 April 2024 16:42 WIB
Rumah adat TMII destinasi paling ingin dikunjungi wisatawan saat lebaran
10 April 2024 12:51 WIB
Timnas AMIN ingin hadirkan 4 menteri jadi saksi
29 March 2024 6:08 WIB
Resmi jadi WNI, Ragnar ingin bawa Indonesia ke Piala Dunia
19 March 2024 4:49 WIB
Menko Polhukam minta ikuti mekanisme Bawaslu dan MK jika ingin gugat pemilu
28 February 2024 15:02 WIB
Sandiaga Uno ingin gedung Kemenparekraf jadi seperti Sarinah
16 February 2024 16:16 WIB
Pentagon: Amerika Serikat tidak ingin melihat ada penderitaan lagi di Gaza
13 February 2024 17:01 WIB