Polda Riau Pertimbangkan Opsi Hentikan Kongres HMI

id polda riau, pertimbangkan opsi, hentikan kongres hmi

Polda Riau Pertimbangkan Opsi Hentikan Kongres HMI

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Polda Riau mempertimbangkan opsi untuk menghentikan pelaksanaan kongres Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ke 29 di Pekanbaru usai pecah bentrokan Jumat dinihari.

"Sudah terlalu larut pelaksanaannya dan selalu menimbulkan kerusuhan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo kepada Antara di Pekanbaru, Jumat.

Dia akan berkoordinasi dengan Panitia Kongres HMI, Pemerintah Kota Pekanbaru dan Provinsi Riau terkait opsi penghentian pelaksanaan kongres tersebut. Menurut Guntur, pelaksanaan kongres telah berlarut-larut sementara Polda Riau saat ini mulai konsentrasi dalam pengamanan pelaksanaan pilkada 9 Desember 2015.

Sebelumnya, pelaksanaan kongres HMI pada Jumat dinihari mengalami kericuhan. Massa HMI bentrok setelah peserta tidak menerima hasil putusan kongres yang diputuskan pimpinan sedaing. Akibatnya terjadi lempar-lemparan kursi hingga saling lempar batu saat massa terpecah menjadi dua. Aksi lempar-lemparan batu tersebut bahkan terjadi hingga ke ruas Jalan Jenderal Sudirman.

Kapolda Riau Brigjen Pol Dolly Bambang Hermawan mengatakan pihaknya akan melaksanakan rapat pada Jumat siang ini guna memutuskan apakah pelaksanaan kongres dapat dilanjutkan atau tidak. "Namun intinya kita dukung agar pelaksanaan kongres dapat segera diselesaikan," tegasnya.

Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono menjelaskan bahwa kerusuhan kongres HMI yang terjadi sekitar pukul 03.20 WIB terjadi antara rombongan liar HMI asal Indonesia bagian timur.

"Kejadian tersebut berawal saat sidang kongres HMI dimana peserta kongres tidak setuju pimpinan sidang membacakan hasil pengesahan komisi," jelasnya.

Kericuhan semakin tidak terkendali saat massa melakukan provokasi dengan melempar kursi. Bahkan kericuhan terjadi hingga ke Jalan Jendral Sudirman. Aksi masaa sendiri berhasil ditertibkan saat ratusan petugas kepolisian memukul mundur massa. Next ...