Chevron Bantu Fasilitas Pendidikan Untuk Sekolah Terbakar

Pekanbaru, (Antara) - SKK Migas dan PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) telah menyalurkan bantuan fasilitas pendidikan untuk Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 3 Pekanbaru, Riau, yang sebagian besar bangunannya terbakar beberapa hari lalu.

"Penyerahan bantuan dilakukan kemarin (Jumat). Bantuan diserahkan oleh Pejabat Pelaksana Manager PGPA Rumbai, Mering Ngo, kepada Kepala Sekolah SMAN 3 Pekanbaru, Ermiwati di Aula SMPN 6 Pekanbaru," kata Manager Communications SMO, Tiva Permata kepada Antara lewat pesan elektronik yang diterima, Minggu.

Ia mengatakan, bantuan yang diserahterimakan terdiri dari 71 meja, 80 kursi, 7 papan tulis dan 16 lemari kabinet.

Puluhan ruangan SMAN 3 Pekanbaru di Jalan Yos Sudarso terbakar pada Rabu (13/11) sehingga 991 siswa-siswi saat ini menumpang aktivitas pendidikan di SMP Negeri 06 yang berjarak tidak jauh dari bangunan terbakar.

Pemerintah daerah menyatakan belum akan membangun sekolah tersebut dalam waktu dekat mengingat Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang baru akan dapat dilaksanakan pada 2015.

Namun kemudian perusahaan migas Chevron berinisiatif untuk memberikan bantuan berbagai fasilitas yang diharapkan bermanfaat dan dapat menunjang prestasi anak bangsa meski dalam kondisi sulit.

Kepala Sekolah SMAN 3, Ermiwati menyampaikan rasa terima kasihnya atas bantuan tersebut.

"Semoga apa yang telah dilakukan Chevron dapat dicontoh oleh perusahaan-perusahaan lain karena saat ini, kami sangat membutuhkan uluran tangan dari berbagai pihak. Apalagi, pada 8 Desember 2014 mendatang para siswa akan menghadapi ujian semester ganjil," katanya.

Sebelumnya dalam peristiwa kebakaran Rabu (13/11) pukul 04.00 WIB, Chevron juga berupaya memberikan bantuan dengan menurunkan dua unit mobil pemadam kebakaran dan 10 orang kru untuk memadamkan api di SMAN 3 Pekanbaru.

Manager Communications SMO, Tiva Permata menyatakan pihaknya sangat prihatin atas musibah kebakaran yang terjadi di SMAN 3 Pekanbaru, terlebih dalam waktu dekat para siswa-siswi akan mengikuti ujian semester.

"Semoga bantuan ini bisa mendukung kelancaran proses belajar dan mengajar di SMAN 3 setelah musibah kebakaran ini," katanya.