Pekanbaru, (Antarariau.com) - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Pekanbaru, Provinsi Riau dipadati oleh warga yang mengurus legalisir Kartu Tanda Penduduk (KTP) sejak mulai dibukanya pendaftaran penerimaan calon pegawai negeri sipil pada Sabtu (20/9).
"Sudah ada seribuan kunjungan warga yang melegalisir KTP ke Disdukcapil selama dua hari terakhir," kata Kepala Disdukcapil,Kota Pekanbaru, Baharuddin, di Pekanbaru, Selasa.
Kata Baharuddin, kalau hari biasa pengurusan legalisir KTP di tempatnya hanya mencapai 100 orang. Diperkirakan untuk kepentingan administrasi umum masyarakat seperti pendidikan, kredit, dan sebagainya.
Namun pasca di bukanya penerimaan CPNS di Kota Pekanbaru, pengurusan legalisir KTP meningkat tajam mencapai lima kali lipat dari biasanya. sebab salah satu syarat untuk ikut tes melengkapi legalisir identitas diri.
"Menyikapi lonjakan ini kita menambah tenaga petugas yang melayani legalisir di bagian depan dari 3 orang menjadi 7 orang," terang dia.
Menurut Baharuddin dalam pengurusan legalisir identitas ini pihaknya tidak menetapkan biaya apapun alias gratis.
"Untuk legalisir identitas kita hanya membutuhkan waktu paling lama 5 menit dengan masing-masing KTP mendapat 7 lembar legalisir," terang dia.
Sementara jam buka legalisir setiap hari kerja pagi sampai siang hingga batas waktu penutupan pendaftaran.
Dia mengimbau agar warga tidak terpengaruh adanya calo yang mengakui bisa melakukan pengurusan kelengkapan administrasi terutama untuk melegalisir.
Di lapangan berdasarkan pengamatan Antara, terdapat antrian warga untuk mengurus legalisir KTP. Untuk mengantisipasi hal yang tidak di harapkan pihak Disdukcapil juga menempatkan beberapa petugas Satuan Polisi Pamong Praja( satpol-PP).
Sebelumnya Wali Kota Pekanbaru Firdaus MT mengimbau seluruh calon pelamar CPNS 2014 untuk tidak percaya dengan janji-janji manis calo yang mengatakan bisa meluluskan mereka. Apalagi sampai mengeluarkan uang ratusan juta rupiah. Pasalnya sejak 2013 sistem penerimaan CPNS telah berobah yaitu menggunakan sistem Computer Asistent Test (CAT).
"Saya ingatkan kepada seluruh pelamar jangan percaya calo, saya sendiri Wali Kota Pekanbaru tidak bisa menjamin anak saya lulus test CPNS," kata wako.
Dia menyarankan pelamar percaya dengan kemampuan sendiri dengan melengkapi serta mengikuti langkah-langkah yang dianjurkan.
"Semoga dengan begitu, ada jalan kita untuk menjadi pegawai negeri sipil yang jujur dan bersih di Pekanbaru," ujar Wako.
Lanjut, Wako menjelaskan tahun ini, Pekanbaru mendapatkan kuota lebih banyak dari tahun kemarin, dari 30 orang menjadi 200.
"Artinya, kesempatan sangat terbuka lebar untuk menjadi pegawai di Pekanbaru," tambah dia.
Penerimaan CPNS Pekanbaru sudah berlangsung dari (20/9) hingga Rabu (3/10). Peserta bisa mendaftar di wibside Panitia Pelaksana Nasional (panselnas) dengan situs Panselnas.menpan.go.id.
Setelah itu peserta mendapat ID dan pasword, selanjutnya harus mendaftar di situs SSCN.menpan.go.id untuk pemberkasan peserta diminta mengirim melalui PT. POS ke alamat instansi yang akan dilamar yakni BKD Kota Pekanbaru.
Disdukcapil Pekanbaru Dipadati Warga Legalisir KTP
