BI catat nominal transaksi perbankan digital meningkat capai Rp5.570,49 triliun

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara,BI

BI catat nominal transaksi perbankan digital meningkat capai Rp5.570,49 triliun

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo bersiap menyampaikan keterangan terkait hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI di Jakarta, Kamis (20/6/2024). (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/rwa/am.)

Jakarta (ANTARA) - Bank Indonesia (BI) mencatat nominal transaksi perbankan digital meningkat 10,82 persen secara tahunan (year on year/yoy) mencapai Rp5.570,49 triliun pada Mei 2024.

"Kinerja transaksi ekonomi dan keuangan digital tetap kuat didukung oleh sistem pembayaran yang aman, lancar, dan andal," kata Gubernur BI Perry Warjiyo dalam Pengumuman Hasil Rapat Dewan Gubernur BI Bulan Juni 2024 di Jakarta, Kamis.

Selain itu, Perry menuturkan transaksi uang elektronik (UE) meningkat 35,24 persen (yoy), sehingga mencapai Rp92,79 triliun.

Pada Mei 2024, transaksi BI-RTGS tercatat meningkat 0,16 persen (yoy), sehingga mencapai Rp14.557,29 triliun. Transaksi BI-FAST tercatat Rp701,61 triliun atau tumbuh 53,08 persen (yoy).

Transaksi QRIS tumbuh 213,31 persen (yoy), dengan jumlah pengguna mencapai 49,76 juta dan jumlah merchant 32,25 juta.

Sementara itu, transaksi pembayaran menggunakan kartu ATM/D turun sebesar 5,41 persen (yoy), sehingga mencapai Rp615,18 triliun.

Transaksi kartu kredit masih meningkat 6,60 persen (yoy) mencapai Rp35,18 triliun. Dari sisi pengelolaan uang rupiah, jumlah uang kartal yang diedarkan (UYD) meningkat 6,82 persen (yoy), sehingga menjadi Rp1.038,26 triliun.

Baca juga: BI perkirakan nilai tukar rupiah menguat ke Rp15.300 hingga Rp15.700 pada 2025

Baca juga: Bank Indonesia terus cermati ketidakpastian pasar keuangan global yang tinggi