Kampar Marak Penipuan Terhadap Guru Honorer CPNS

Bangkinang Kota, (Antarariau.com) - Banyak cara dilakukan orang untuk mendapatkan uang, meski itu harus menipu dan sepertinya pengunduran beberapa kali pengumuman Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) memberi kesempatan kepada oknum-oknum tertentu untuk melancarkan aksinya. Belakangan banyak pesan singkat (SMS) ditujukan kepada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Kampar yang menimbulkan keresahan dan tanda tanya.

Pesan singkat itu lebih kurang berbunyi, “BKD mengadakan pendataan terhadap guru komite se-Kabupaten Kampar untuk diangkat menjadi CPNS, “ maka menimbulkan pertanyaan kepada lembaga itu tentang kebenarannya.

“Ada SMS masuk ke guru komite yang menyatakan ada pendataan guru komite untuk diangkat sebagai CPNS, mereka minta disiapkan syarat-syaratnya (berkasnya) dan diminta uang untuk biaya pengurusan, ini adalah penipuan,” kata Kepala BKD Kabupaten Kampar H. Asril Jasda didampingi Kasi Pengadaan Pegawai BKD Kabupaten Kampar, Usman, Rabu (8/1/2013).

Ia kembali menegaskan, “Informasi itu bohong, tolong diwaspadai motif penipuan, jangan sampai guru-guru komite tertipu oleh oknum-oknum tertentu, itu informasi yang tidak bertanggungjawab disampaikan orang-orang yang tidak jelas melalui SMS kepada para Kepala

sekolah/guru-guru komite/honor daerah,“.

Ia jelaskan, “Sampai saat ini BKD Kampar tidak pernah mengeluarkan surat tentang permintaan data tenaga honorer khususnya komite sekolah yang dijanjikan akan diangkat menjadi CPNS yang ada Kabupaten Kampar”.

Usman mengaku akibat SMS yang tidak bertanggungjawab ini, ia banyak dihubungi oleh guru komite terkait informasi yang mereka terima. “Barusan ada dua orang guru komite menghubungi saya dan menanyakan hal itu, dan saya jelaskan tidak ada pendataan guru honorer,” ujarnya.

Kemudian untuk menyikapi banyak SMS gelap yang diterima guru komite ini, maka BKD telah menyampaikan surat (berita telegram) kepada seluruh Camat, Kepala UPTD P dan K dan Kepala Puskesmas se-Kabupaten Kampar, agar menyampaikan kepada kepala sekolah, guru, tenga kerja sukarela, honor komite dan lain-lain diwilayah kerja mereka masing-masing supaya berhat-hati, jangan sampai ada guru-guru/tenaga honorer di Kabupaten Kampar menjadi sasaran penipuan oknum yang tidak bertanggungjawab, jelasnya.