Pekanbaru (ANTARA) - Setelah diintervensi oleh BBPOM di Pekanbaru pada tahun 2020, Kader Keamanan Pangan Desa (KKPD) Kelurahan Agrowisata di wilayah Rumbai terus melakukan sosialisasi keamanan pangan ke berbagai lapisan masyarakat melalui sinergitas dengan berbagai program yang ada di dalam maupun di luar kelurahan tersebut.
Kegiatan sosialisasi kali ini dilakukan oleh KKPD Kelurahan Agrowisata oleh Rahima yang juga merupakan Kader Keamanan Pangan Desa (KKPD) Terbaik Nasional pada Minggu (13/11).
Dalam kesempatan tersebut, Rahima melakukan sosialisasi terkait keamanan pangan kepada komunitas ibu rumah tangga pada masing-masing kediaman rumah warga.
Sosialisasi tersebut dilakukan dengan menyampaikan informasi terkait bahaya mengkonsumsi minyak jelantah bagi kesehatan.
"Memang minyak jelantah dapat dijadikan uang dengan cara ditabung ke Bank Minyak Jelantah untuk kemudian diolah menjadi bahan dasar biodiesel, lilin, sabun dan lain-lain, tapi bukan untuk dikonsumsi," ucapnya.
Terselenggaranya kegiatan sosialisasi keamanan pangan pada Kelurahan Agrowisata diharapkan akan terus menyebarluaskan informasi terkait keamanan pangan sehingga dapat semakin meningkatkan kesehatan masyarakat setempat.
Kader Keamanan Pangan Desa Kelurahan Agrowisata Binaan BBPOM di Pekanbaru pada tahun 2021 memperoleh Penghargaan KKPD Terbaik 1 Nasional Tahun 2021. Sementara pada tahun 2022 ini Kelurahan Agrowisata juga masuk 7 Besar Nasional Lomba Desa Pangan.
Baca juga: BBPOM di Pekanbaru berupaya tingkatkan kualitas layanan publik
Baca juga: BBPOM Pekanbaru serahkan tersangka pengedar kosmetika ilegal ke jaksa
Kader Kelurahan Agrowisata kampanyekan keamanan pangan terkait bahaya minyak jelantah
Rahima (kanan) saat sedang memberikan sosialisasi terkait bahaya minyak jelantah kepada masyarakat. (ANTARA/HO-BBPOM)
