Selatpanjang (ANTARA) - Kepala Badan Nasional Narkotika Provinsi Riau, Brigjen Pol Robinson DP Siregar, Selasa sore, berkunjung ke Mapolres Kepulauan Meranti.
Kunjungan kerja dan silaturahmi yang berlangsung di ruangan rapat utama Mapolres Kepulauan Meranti itu disambut Kapolres AKBP Andi Yuldidampingi Wakapolres Kompol Robet Arizal , para PJU serta personel Polres.
Di sana, Kepala BNNP Riau Brigjen Pol Robinson DP Siregar menyampaikan programnya yang berkaitan dengan implementasi Inpres Nomor 2 Tahun 2020, tentang rencana aksi pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN).
Secara garis besar, ia mengungkapkan bahwa sindikat narkoba biasanya akan membaca situasi nasional untuk menyeludupkan narkoba.
"Maka dari itu, kami berharap kepada anggota Polri untuk selalu waspada terkait hal tersebut," ujar Brigjen Pol Robinson.
Di dalam pertemuan itu, Brigjen Pol Robinson juga memaparkan tentang fungsi BNN yang merupakan wadah pencegahan, permberdayaan masyarakat dan juga rehabilitasi. Pada tahun 2023 nanti, pihaknya akan bekerjasama dengan pemerintah kabupaten yang ada di Provinsi Riau.
"Tahun depan kita akan bekerjasama dengan pemerintah daerah di Riau. Kami akan memperbanyak program Desa Bersinar (Bersih dari Narkoba) untuk mencegah serta mengantisipasi peredaran dan penyalahgunaan narkoba," bebernya.
Di kesempatan yang sama, Kapolres AKBP Andi Yulmengucapkan selamat datang dan terimakasih kepada Kepala BNNP Riau dan rombongan yang berkunjung ke Polres Meranti.
Di hadapan Robinson, Kapolres Andi menjelaskan bahwa Kabupaten Kepulauan Meranti merupakan daerah yang rawan terhadap penyelundupan narkoba. Terutama di Pulau Rangsang yang merupakan daerah terluar di Indonesia.
"Secara intensif kami mewaspadai daerah tersebut, disamping juga wilayah lainnya," ujar Andi Yul.
Selain itu, tambah dia, Polres Kepulauan Meranti juga telah melakukan sosialisasi, penyuluhan dan membuat kampung tangguh narkoba untuk mengantisipasi penyalahgunaan narkoba.
"Berbagai upaya pencegahan bahaya narkoba kami lakukan di Meranti. Bahkan, sosialisasi maupun penyuluhan terkait itu secara rutin dilakukan di sekolah-sekolah yang ada," tuturnya.
Dapat disampaikan juga, kedatangan Kepala BNN Provinsi Riau tersebut didampingi Kabid Pemberantasan BNNP Riau Kombes Pol Berliando, Kabag Umum BNNP Riau Iwan Kurniawan Hasyim, para Kepala BNNK Riau, dan Sub Koordinator BNN Provinsi Riau.