Pekanbaru (ANTARA) - Pendaftaran calon anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Riau resmi ditutup, sebanyak 146 pelamar sudah mengirim berkasnya kepada panitia.
"Dari total 146 pelamar terdapat 123 laki-laki dan 23 perempuan," kata Sekretaris Tim Seleksi Calon Anggota Bawaslu Provinsi Riau Syarifah Farradinna di Pekanbaru, Jumat.
Tim Seleksi membuka pendaftaran calon anggota Bawaslu Provinsi Riau pada 22-30 Juni 2022 di Sekretariat Tim Seleksi, Gedung Guru (PGRI) Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru. Pengumuman hasil seleksi pada 13 Juli 2022.
"Berdasarkan dokumen yang kami terima, pendaftar yang berlatar pendidikan strata satu (S1) sebanyak 83 orang dan berlatar pendidikan strata dua (S2) sebanyak 63 orang. Kemudian, pendaftar yang sudah memiliki pengalaman sebagai penyelenggara Pemilu tercatat sebanyak 38 orang," ungkap Dinna.
Dinna menyatakan, selain menerima berkas secara langsung, Tim Seleksi juga menerima berkas melalui pos atau kurir.
"Untuk penerimaan berkas kemarin, kita juga menerima berkas pendaftar melalui pos sebanyak 11 orang, dan melalui kurir, kawan atau kerabat dari pendaftar sebanyak 3 orang. Khusus pendaftar melalui kurir, kami sudah mintakan surat kuasa dari pendaftar," jelasnya lagi.
Saat ini, Tim Seleksi tengah melakukan verifikasi data bakal calon, sehingga apabila ada informasi tentang hasil verifikasi yang telah beredar, dapat dipastikan bahwa itu tidak benar.
"Tahap seleksi selanjutnya, kami minta kepada para peserta untuk mempersiapkan diri dan hanya menerima keputusan resmi dari Tim Seleksi yang dipublikasi melalui website Bawaslu Riau," katanya.
Anggota Bawaslu ini direkrut untuk mengisi jabatan periode 2022 - 2027 mendatang, sehingga yang akan mengawasi pelaksanaan Pemilu dan Pilkada tahun 2024 mendatang adalah komisioner Bawaslu yang terpilih pada tahun ini.
146 orang mendaftar jadi calon Bawaslu Riau
Tim dari Bawaslu Riau. (ANTARA/dok)
