Wali murid tolak SDN 1 Pekanbaru dijadikan pasar : Anak kami tak pernah mengeluh

id Sdn 1 pekanbaru

Wali murid tolak SDN 1 Pekanbaru dijadikan pasar : Anak kami tak pernah mengeluh

Peserta aksi di depan DPRD Kota Pekanbaru. (ANTARA/Annisa Firdausi)

Pekanbaru (ANTARA) - Aksi demonstrasi menolak pengalihfungsian SD N 1 Pekanbaru menjadi pasar kembali dilakukan puluhan wali murid, siswa dan Aliansi Masyarakat Peduli Pendidikan Kota Pekanbaru, di depan kantor DPRDsetempat, Senin (3/1).

Dengan tuntutan yang sama seperti sebelumnya, massa aksi mendesak agar anggota DPRDmenyampaikan aspirasi mereka tentang penolakan ini.

Salah seorang wali murid, Mardiani, dengan tegas menyatakan dirinya menolak rencana pengalihfungsian sekolah tertua di Kota Pekanbaru ini.

"Kami minta Dewan agar mendengarkan suara masyarakat. SD N 1 Pekanbaru itu SD tertua, peninggalan bersejarah dan sudah berdiri 65 tahun lamanya," sebutnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Pekanbaru, Ismardi Ilyas menyebutkan pengalihfungsian tersebut didasari beberapa sebab yaitu lokasi sekolah yang dekat dengan pasar sehingga tercium bau tak sedap saat proses belajar dan juga disebakan dekat dengan persimpangan.

Terkait hal itu salah satu wali murid membantah bahwa anaknya tak pernah mengeluhkan hal tersebut dan tak pernah merasa terganggu.

"Sejak sekolah tersebut dibangun dan sudah berapa anak kami di sana, tidak ada yang pernah mengeluhkan anak kami tidak nyaman bersekolah di sana," bantahnya.

Menjawab tuntutan massa aksi, Anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru Pangkat Purba menyebutkan akan menyampaikan aspirasi dari para wali murid secepatnya.

"Kita akan membicarakan hal ini pada kepala Dinas Pendidikan, bahwa wali murid dan murid ingin sekolah itu tetap berdiri. Siapkan perwakilan para wali murid dan masyarakat saat kita akan membahas hal ini," tutupnya.