Jakarta (ANTARA) - Paviliun Indonesia akan menghadirkan kekuatan dan citra bangsa saat mengikuti perhelatan World Expo 2020 Dubai yang akan berlangsung pada 1 Oktober 2021-31 Maret 2022 di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).
"Keikutsertaan Indonesia dalam perhelatan Expo 2020 Dubai ini menjadi kesempatan emas karena mendatangkan banyak manfaat, termasuk memperkuat pertumbuhan ekonomi Indonesia,” kata Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Didi Sumedi lewat keterangannya diterima di Jakarta, Senin.
Baca juga: UAE longgarkan pembatasan perjalanan, Dubai harap akan terjadi lonjakan penumpang
"Creating the Future, From Indonesia to The World” menjadi tema utama Indonesia dalam keikutsertaan pada World Expo Dubai untuk memperkuat potensi Nusantara di bidang perdagangan, investasi, dan pariwisata, ke mata dunia.
Apalagi Indonesia dan EUA baru saja meluncurkan perundingan persetujuan Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Emirat Arab (IUAE-CEPA) di Bogor, Jawa Barat, pada 2 September 2021. IUAE-CEPA merupakan perundingan dagang bilateral pertama Indonesia dengan negara mitra dagang di kawasan Teluk.
Keikutsertaan Indonesia dalam World Expo 2020 akan mempererat hubungan bilateral Indonesia- UEA. UEA sebagai anggota Gulf Cooperation Council (GCC) merupakan salah satu pasar ekspor nontradisional yang menjadi hub perdagangan internasional ke tujuan pasar Timur Tengah, Afrika, dan Eropa.
Baca juga: Pulang latihan di Dubai, satu pemain Celtic terjangkit COVID-19
Total perdagangan Indonesia dengan UEA pada periode Januari—Juni 2021 tercatat sebesar 1,85 miliar dolar AS. Ekspor Indonesia ke UEA pada periode yang sama tercatat sebesar 852,26 juta dolar AS.
Sedangkan, impor Indonesia dari UEA pada periode yang sama tercatat sebesar 1 miliar dolar AS. Sementara pada 2020, total perdagangan kedua negara tercatat sebesar 2,92 miliar dolar AS. Ekspor Indonesia ke UEA pada 2020 tercatat sebesar 1,24 miliar dolar AS, sedangkan impor Indonesia dari UEA sebesar 1,68 miliar dolar AS.
Baca juga: Ini syarat pesta tahun baru yang harus dipenuhi di Dubai
Potensi perdagangan Indonesia diperkuat oleh populasi dengan daya beli masyarakat yang tinggi, kesiapan infrastruktur, serta kekayaan sumber daya alam yang melimpah.
Selain potensi perdagangan, partisipasi Indonesia dalam Expo 2020 Dubai juga diharapkan dapat menarik peluang investasi dengan memperkenalkan peluang investasi di Indonesia, mulai dari realisasi Industri 4.0, proyek strategis nasional, serta Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) berbasis industri dan pariwisata.
"Dukungan berbagai pihak untuk menyukseskan partisipasi Indonesia di Expo 2020 Dubai sangat penting agar Indonesia bisa mendapatkan manfaat yang maksimal, khususnya bagi perekonomian. Sinergi di antara lembaga pemerintah serta dengan pihak swasta akan memaksimalkan potensi terbaik Indonesia," jelas Didi.
Baca juga: Ikuti langkah Dubai, banyak mal dan restoran di Abu Dhabi mulai kembali buka
Berita Lainnya
Menag akan batasi perjalanan dinas seluruh jajarannya
15 November 2024 17:12 WIB
PLN dorong mahasiswa perguruan tinggi di Riau berinovasi kembangkan teknologi kendaraan listrik
15 November 2024 16:49 WIB
Rasa autentik rempah khas Indonesia di Vientiane, Laos
15 November 2024 16:15 WIB
Presiden Prabowo sampaikan tekad Indonesia lakukan hilirisasi sumber daya
15 November 2024 15:25 WIB
Reses DPD RI ke Riau, harapkan BRK Syariah terus berkontribusi bagi masyarakat
15 November 2024 14:58 WIB
Erupsi Gunung Lewotobi, 29.323 penumpang di Soetta batal terbang
15 November 2024 14:42 WIB
PPN 12 persen, ekonom minta pemerintah agar buat kebijakan pro daya beli
15 November 2024 14:16 WIB
Dekranasda Riau gelar lomba motif tenun dan batik khas Riau, ini pesan Zuliana Rahman Hadi
15 November 2024 14:10 WIB