Kondisi Riau kondusif jelang Pilkada 9 Desember

id Riau kondusif,Pilkada riau, wagubri

Kondisi Riau kondusif jelang Pilkada 9 Desember

Wagubri Edy ketika menjadi keynote speaker.(ANTARA/HO-Pemprov Riau)

Pekanbaru (ANTARA) - Wakil Gubernur Riau (Wagubri)Edy Natar Nasution menyampaikan bahwa sejauh ini kondisi sosial politik berbangsa dan bernegara di Indonesia berada pada situasi dan keadaan yang kondusif jelang pemilihan kepala daerah 9 Desember 2019, termasuk di Bumi Lancang Kuning ini.

"Sejauh ini syukur alhamdulillah situasi sosial politik berada dalam situasi kondusif.Saat ini kita sedang berada pada tahapan terakhir masa kampanye yang disesuaikan dengan protokol kesehatan untuk mencegah terjadinya penyebaran COVID-19," kata EdyNatar di Pskanbaru, Sabtu.

Hal itu dikatakannya saat membuka sekaligus menjadi pembicara kunci (keynote speaker) dalam seminar percepatan pembauran dalam pembangunan daerah Riau secara virtual yang diselenggarakan oleh Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Riau di Rumah Dinas Wagubri.

Edy Nasution menerangkan, di Provinsi Riau sendiri, ada sembilan kabupaten/kota yang akan memilih calon kepala daerah yang didukung oleh partai politik maupun perorangan pada Pilkada serentak.

Wagubri menambahkan, memilih pemimpin dalam budaya Melayu bisa dijadikan acuan dan pedoman dari tunjuk ajar melayu karya Almarhum Tenas Effendy. Di mana pemimpin bagi orang Melayu adalah orang yang didahulukan selangkah, ditinggikan seranting.

"Laksana sebuah pokok besar, lebat daunnya tempat berlindung, lebat batangnya tempat bersandar, kokoh dahannya tempat bergayut, jalinan akarnya tempat berhampar," ujarnya.

Ia menuturkan, dalam menjadi arti penting seorang pemimpin hanya akan dihargai dan diikuti apabila ia mampu menjadi suri tauladan oleh masyarakat. Apabila melaksanakan apa yang diucapkan mewujudkan apa yang dijanjikan, sejalan kata dan perbuatannya.

"Setiap kita merupakan para pemimpin, jadilah pemimpin yang baik dan bertanggung jawab," ungkapnya. (Adv)