Selatpanjang (ANTARA) - Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti Dr Kamsol mengatakan pemerintah daerah akan terus berfokus pada upaya-upaya mengentaskan dan menekan angka kemiskinan yang masih cukup tinggi di wilayahnya.
"Meski sudah jauh menurun dari sejak pertama Meranti berdiri 10 tahun yang lalu berada di angka 40 persen kini angka kemiskinan berhasil ditekan menjadi 26 persen," katanya dalam kegiatan Konsultasi Publik kajian lingkungan hidup strategis (KLHS) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Kepulauan Meranti 2021-2026, Jumat (23/10).
Menurut Sekda, hal ini berkat keseriusan dan konsistensi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang terus bersinergi mengatasi berbagai persoalan yang terjadi di masyarakat, seperti minimnya infrastruktur dasar berupa jalan yang menyebabkan terkendalanya aksebilitas.
Hal tersebut membuat biaya transportasi menjadi tinggi, mahalnya harga kebutuhan pokok, sementara daya beli masyarakat semakin lemah.
Baca juga: Mewujudkan rumah baru untuk Mbah Rukini
"Jadi masalah infrastruktur ini sangat berkaitan erat dengan masih tingginya angka kemiskinan di Meranti. Untuk itu, pembangunan infrastruktur tetap menjadi fokus kita di tahun-tahun yang akan datang," ucap Sekda.
Agar upaya-upaya menekan angka kemiskinan dan peningkatan pembangunan berjalan dengan baik, dia berharap masukan dari berbagai elemen dan tokoh masyarakat untuk bersama memberikan saran yang menjadi pertimbangan bagi Kepala Daerah selanjutnya dalam penyusunan RPJMD 2021-2025.
"Di sini kita mencoba untuk menggali berbagai isu strategis yang terjadi di tengah masyarakat baik masalah kemiskinan, minimnya infrastruktur, melemahnya ekonomi, sosial, kesehatan, hingga masalah lingkungan abrasi, serta keamanan," ujar Sekda.
Tak hanya itu, mantan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau itu juga menuturkan kondisi pandemi COVID-19 saat ini menyebabkan melemahnya semua sektor terutama ekonomi masyarakat.
Baca juga: Sejumlah warga Tebingtinggi mengeluh kesulitan makan, ini yang dilakukan Camat
"Saya instruksikan agar semua OPD terkait untuk terus fokus kepada program pemberdayaan yang benar-benar bersentuhan dan memberikan manfaat langsung kepada masyarakat. Dengan begitu segala permasalahan dapat ditanggulangi dengan baik," tegasnya.
Ia berjanji segala masukan dan saran yang dari semua elemen masyarakat akan dijadikan sebagai pertimbangan bagi Pemda Kepulauan Meranti khususnya Kepala Daerah dalam penyusunan RPJMD mendatang.
"Harapan kita ke depan semua isu dan permasalahan yang terjadi dapat ditanggulangi dengan baik yang ditandai dengan sejahteranya masyarakat dan pemerataan pembangunan mulai dari kota hingga pelosok desa," pungkas Sekda.
Berita Lainnya
Pemprov Riau salurkan berbagai bantuan ramadhan di Kepulauan Meranti
31 March 2024 7:21 WIB
Banding Muhammad Adil ditolak, hukumannya justru ditambah
20 March 2024 13:41 WIB
PT RAPP bantu ratusan warga korban banjir di Kabupaten Kepulauan Meranti
16 January 2024 10:56 WIB
Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil divonis 9 tahun penjara
21 December 2023 18:37 WIB
Bupati nonaktif Kepulauan Meranti Muhammad Adil dituntut 9 tahun penjara
29 November 2023 23:32 WIB
Pilkada Kepulauan Meranti 2024 telan biaya Rp43 miliar lebih
22 November 2023 17:37 WIB
Sidang lanjutan, Ajudan Muhammad Adil akui berkali-kali menjemput uang dari OPD Kepulauan Meranti
08 November 2023 16:05 WIB
KPU Kepulauan Meranti umumkan DCT besok
03 November 2023 17:54 WIB