Bengkalis (ANTARA) - Plh Bupati Bengkalis Riau Bustami meminta kepada pelajar untuk tidak menghabiskan waktu di warung internet (Warnet) pasca diliburkan selama dua pekan terkait antisipasi penyebaran virus corona.
“Kami juga mengimbau kepada seluruh anak-anak untuk memanfaatkan masa ini untuk belajar di rumah, jangan malah menghabiskan waktu di Warnet, karena ini akan terus dipantau dan dirazia oleh Satpol PP Bengkalis,” ujarnya.
Kemudian, lanjut Bustami, di Kabupaten Bengkalis sekarang telah meliburkan aktivitas pembelajaran selama dua minggu terhitung 16-30 Maret 2020, untuk itu, dia berharap kepada seluruh masyarakat untuk terus mengawasi anaknya dan melakukan pembelajaran di rumah.
"Yang paling penting pengawasan dari orang tua terhadap anak untuk tidak mengisi liburan di luar rumah, gunakan waktu tersebut untuk belajar di rumah," pinta Bustami.
Kemudian, di RSUD Bengkalis dimulai hari ini, tidak diperkenankan untuk membesuk pasien yang sedang sakit, guna untuk meminimalisir pencegahan penyakit mendunia ini.
"Pembatasan ini bukan berarti masyarakat tidak boleh berkunjung ke rumah sakit, akan tetapi upaya meminimalisir penyebaran virus corona," kata Bustami.
Terkait dengan pembentukan Gugus Tugas, Bustami yang juga menjabatsebagai Sekretaris Daerah Bengkalis akan menindaklanjutinya, dan melakukan rapat tertutup untuk membentuk Gugus Tugas yang diinstruksikan oleh Gubernur Riau.
Baca juga: RSUD Puri Husada Tembilahan batasi kunjungan pengunjung, begini alasannya
Baca juga: 55 kasus baru positif COVID-19 di Indonesia, Satu ada di Riau
Libur corona, Plh Bupati Bengkalis minta pelajar tak habiskan waktu di Warnet
Plh Bupati Bnegkalis didampingi sejumlah Kepala OPD dan Kepala Bagian melakukan Video Conference dengan Gubernur Riau terkait penaganandan antisipasi penyebaran virus corona.(Alfisnardo)
