Mahasiswa UNRI Berikan Pengobatan Gratis

Pekanbaru, 19/12(ANTARA) - Ratusan mahasiswa Fakultas Kedokteran dan anggota Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Riau melakukan bakti sosial memberi pengobatan gratis kepada warga kurang mampu di Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru, Minggu.

Pengobatan gratis ini langsung disambut antusias warga masyarakat yang berdatangan ke acara yang digelar mahasiswa tersebut.

Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unri Adi Hamdani mengatakan bakti sosial ini merupakan salah satu wujud dari Tridarma Perguruan Tinggi, yakni pengabdian pada masyarakat.

"Dalam bakti sosial ini, pihak Unri menargetkan lebih 300 warga berobat di acara tersebut," kata Adi.

Ia mengatakan dalam pengobatan gratis ini juga terdapat tiga orang dokter yang akan memeriksa kesehatan dari warga yang berobat. Nantinya, warga yang berobat bisa melakukan konseling dengan dokter yang ada terkait penyakit yang dideritanya. "Kegiatan ini diadakan dari pagi hingga siang hari," katanya.

Menurut dia, meskipun Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru sudah memberikan pengobatan gratis di sejumlah puskesmasm, namun masih banyak warga yang tidak bisa memanfaatkannya, terutama mereka yang tidak mempunyai kartu tanda penduduk (KTP Pekanbaru.

Hal itu, kata dia, menyulitkan warga mendapatkan akses kesehatan gratis. Apalagi di Pekanbaru, mayoritas penduduknya adalah pendatang yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.

"Dengan adanya pengobatan gratis ini, kami berharap agar warga bisa mendapatkan akses berobat gratis. Dan juga bagi mahasiswa diharapkan dapat meningkatkan rasa solidaritas dan kepedulian terhaap sesama," harapnya.

Kegiatan tersevut, kata Adi juga diharapkan dapat merubah anggapan mahasiswa yang selama ini oleh sebagian kalangan merupakan kaum intelek yang suka hura-hura dan tidak peduli terhadap sesama.

Padahal, menurut dia, mahasiswa khususnya di Unri mempunyai tingkat kepedulian yang tinggi, apalagi jika menyangkut kemanusian.

"Setiap ada bencana, kita selalu yang pertama menggalang bantuan," katanya.