Mataram (Antaranews Riau) - Petugas Kepolisian Mataram, Nusa Tenggara Barat, melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap salah seorang pegawai Kementerian Agama (Kemenag) Lombok Barat, berinisial BA.
Baca juga: Chevron Bantu Rp8,4 Miliar Korban Gempa Bumi dan Tsunami Lombok, Palu, dan Donggala
Kapolres Mataram AKBP Saiful Alam yang dihubungi wartawan di Mataram, Selasa, membenarkan bahwa pihaknya telah mengamankan satu orang pegawai Kemenag dari OTT yang dilaksanakan di wilayah Gunungsari.
"Satu orang diamankan, inisialnya BA, dia pegawai Kemenag Lombok Barat," ungkap Saiful Alam.
Terkait dengan pelanggaran pidananya, Saiful Alam belum bisa menerangkan hal tersebut lebih jelas. Melainkan pria yang diamankan dari OTT masih dalam pemeriksaan penyidik di Mapolres Mataram.
Namun menurut informasinya, ada dugaan tindak pidana dalam proyek rekonstruksi masjid pascagempa di wilayah Kabupaten Lombok Barat.
Dalam dugaannya, ada pemotongan dana rekonstruksi pascagempa dari setiap masjid di wilayah Kabupaten Lombok Barat yang kisarannya mencapai 10 persen.
Baca juga: Warga Riau Himpun Dana Rp43,5 Juta Untuk korban Gempa Lombok
Baca juga: Riau Kembali Galang Donasi Untuk Gempa Lombok
Polisi OTT Pegawai Kemenag Lombok Barat potong dana Bantuan gempa
Polisi OTT Pegawai Kemenag Lombok Barat potong dana Bantuan gempa (Antaranews)
