Tembilahan, (Antarariau.com) - DPRD Kabupaten Indragiri Hilir, meminta Dinas Sosial (Dinsos) dan Satpol PP di daerah itu untuk segera mengambil sikap terkait masalah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang resahkan warga Tembilahan.
Ketua Komisi IV DPRD Indragiri Hilir, Sumardi, Senin, mengaku sangat menyayangkan sikap kedua pejabat eselon II Pemkab Indragiri Hilir yang tampak tidak peduli.
"Ini sangat kita sayangkan. Kenapa dua pejabat ini malah saling lempar kesalahan. Apa untuk menghadapi hal ini harus menunggu bupati juga?," kata Sumardi.
Ia mengatakan, dalam menghadapi masalah, seperti kasus yang disebabkan ODGJ perlu adanya koordinas dengan baik, bukan malah saling lempar masalah. Apalagi sampai mengancam keselamatan masyarakat banyak.
Politisi PKS ini bahkan mengaku telah mendengar adanya korban penikaman yang dilakukan oleh ODGJ. Hal ini tentunya sangat meresahkan masyarakat.
Untuk itulah, Sumardi menghimbau agar OPD yang bersangkutan benar-benar dapat membantu pemerintah daerah dalam menangani dan menyelesaikan masalah dimasyarakat sesuai dengan tupoksinya.
"OPD seharusnya dapat membantu Pemkab Inhil dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban serta juga mendukung kinerja membawa Inhil lebih baik lagi. Karena memang pada dasarnya, mereka ditunjuk untuk membantu pemerintah daerah. Jangan sampai seluruh permasalahan harus ditangani langsung oleh pimpinan," ucapnya. (ADV)
