Pekanbaru (Antarariau.com) - Sekelompok masyarakat yang menamakan dirinya Sahabat Bromo dan Masyarakat Fotografi Indonesia menyampaikan protes keras kepada Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Hal tersebut terkait dengan pembangun tugu besar di laut pasir Bromo dan padang Savannah Bromo.
Surat yang ditujukan langsung kepada Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Menteri Pariwisata tersebut berisikan kekecewaan mereka terhadap pembangunan tugu di dua lokasi yang telah lebih dulu menjadi salah satu dari 10 destinasi wisata bertaraf internasional. Lebih jauh mereka menyebutkan bahwa pembangunan tugu tersebut jusru malah memperburuk keindahan alam yang tercipta secara alami itu, sehingga dalam dunia fotografi, kondisi ini merusak foto panorama alam di dua lokasi tadi.
Sahabat Bromo berharap agar pihak Taman Nasional Bromo Tengger Semeru mampu mengelolanya dengan standar pengelolaan taman nasional yg benar, namun berstandar internasional.
Mereka juga menilai bahwa pihak Taman Nasional Bromo Tengger Semeru hanya menghamburkan uang saja. Padahal ada beberapa hal dirasa lebih mendesak seperti menambah jumlah toilet di kawasan Bromo.
Lebih jauh, dalam rilis yang diterima Antara, Jumat (13/10), Pihak Sahabat Bromo dan Masyarakat Fotografi Indonesia juga mendesak agar Presiden Joko Widodo untuk segera mengambil langkah cepat tanggap dan membongkar tugu tersebut.
Oleh: Retmon Bensal Putra
Berita Lainnya
Pembangunan Fly Over Simpang Mal SKA, JPO dan Tugu Selamat Datang Rampung Dibongkar Pekan ini
13 March 2018 21:55 WIB
Pembangunan Tugu Anti-Korupsi Adalah Permintaan Gubri, Begini Penjelasannya
10 November 2017 20:45 WIB
Gubri Diskusi Dengan Sejumlah Pihak Terkait Pembangunan Tugu Anti Korupsi
27 October 2016 14:17 WIB
Dua polisi di Inhu dipecat, ini alasannya
02 May 2024 15:58 WIB
Ini jawaban Wabup Bengkalis terhadap pandangan umum fraksi terhadap dua Ranperda
30 April 2024 18:44 WIB
Polres Inhu tangkap dua pencuri sepeda motor
30 April 2024 18:21 WIB
Halal bI halal dengan masyarakat Mandau, Bupati minta dukungan lanjut dua periode
30 April 2024 18:20 WIB
Dua unit SMP baru dibangun di Pekanbaru setiap tahun
30 April 2024 7:09 WIB