Ahli Sebut Mandi Cukup Satu hingga Dua Kali Sehari untuk Jaga Kesehatan Kulit

id Mandi

Ahli Sebut Mandi Cukup Satu hingga Dua Kali Sehari untuk Jaga Kesehatan Kulit

Warga mengenakan penutup kepala saat cuaca terik di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Rabu (15/10/2025). Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkap fenomena cuaca panas yang melanda sebagian besar wilayah Indonesia disebabkan posisi gerak semu matahari yang pada Oktober berada di selatan ekuator dengan suhu maksimal 36,7 derajat celsius, dan diprakirakan akan terjadi hingga November 2025. (ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/rwa.)

Jakarta (ANTARA) - Dokter spesialis kulit dan kelamin Dr. dr. Fitria Agustina, SpKK, FINSDV, FAADV mengatakan mandi sebanyak satu hingga dua kali sehari sudah cukup meskipun saat ini terjadi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia.

"Idealnya, mandi satu hingga dua kali sehari sudah cukup," kata dokter Fitria saat dihubungi ANTARA dari Jakarta, Jumat.

Baca juga: Dokter: Pasien cacar air boleh mandi tapi ada syaratnya

Ia menyarankan untuk mandi satu kali pada pagi atau siang hari untuk membersihkan keringat dan debu, dan satu kali lagi di sore atau malam hari untuk mengangkat sisa polusi serta menjaga kebersihan kulit sebelum tidur.

Lulusan Pendidikan Spesialis Dermatologi dan Venerologi Universitas Indonesia ini juga mengingatkan bahwa terlalu sering mandi justru bisa berdampak kurang baik bagi kulit.

Ia juga menyarankan untuk menggunakan air biasa atau suam kuku agar minyak alami (sebum) yang berfungsi melindungi kulit tidak ikut larut. Jika larut, maka akan mengakibatkan kulit terasa kering dan bersisik, timbul rasa gatal atau perih.

"Pada beberapa orang, bisa memicu iritasi atau dermatitis akibat kulit terlalu kering," tambah dia.

Kemudian juga perlu menggunakan sabun lembut (mild cleanser) tanpa pewangi kuat atau kandungan deterjen tinggi.

"Setelah mandi, oleskan pelembap tidak lebih dari 10 menit setelah mandi agar air yang tersisa di kulit bisa terkunci," katanya lagi.

Ia menyimpulkan bahwa mandi tetap penting untuk kebersihan dan kesegaran, namun sebaiknya tidak berlebihan serta memprioritaskan menjaga keseimbangan antara bersih dan kulit yang tetap lembap.

Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menjelaskan alasan temperatur terasa lebih panas di sejumlah wilayah Indonesia akibat posisi matahari sekarang sudah bergeser di selatan tanah air (13/10).

Baca juga: Benarkah mandi dengan membasuh kepala dulu sebabkan strok? Begini penjelasan pakar

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto menjelaskan bahwa temperatur ideal untuk wilayah perkotaan rata-rata maksimum adalah 31-34 derajat Celcius.

"Saat ini kenapa terlihat panas? Karena di sisi selatan matahari sekarang itu udah bergeser di selatan wilayah Indonesia," jelasnya.

Pewarta :
Editor: Vienty Kumala
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.